Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Beberapa hari ke belakang sempat viral sebuah rumah di Desa Tarajusari, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, yang akses menuju jalan ditutup oleh saudaranya sendiri. Setidaknya ada dua rumah yang kemudian tidak punya akses setelah jalan di depan rumah mereka ditembok.

Setelah melalui komunikasi bersama aparat kepolisian, desa, hingga kecamatan, persoalan ini akhirnya terselesaikan. Kepala Desa Tarajusari Uli Mulia menuturkan, pertikaian antarsaudara ini diawali karena ada perselisihan yang kemudian tidak terselesaikan. Alhasil pemilih tanah langsung menembok jalanan yang diklaim miliknya. Tembok tersebut pun secara langsung menutup akses dua rumah warga yang tidak lain adalah saudaranya.

"Masih keluarga besar. Sudah sempat mediasi tapi belum ada titik temu terutama yang ada tanah ini tetap ingin menembok rumah tetang tetangganya. Jadi intinya sempat tidak ada titik temu lah," ujar Uli mengutip YouTube Adalahkabupatenbandung, Jumat (3/1/2025).

Setelah diajak komunikasi kembali, akhirnya warga yang menembok akses jalan pun memberikan sedikit ruang kepada tetangganya tersebut. Camat Banjaran Kasta Wiguna menuturkan, hanya ada kesalahpahaman antara kedua belah pihak dan semua persoalan ini sudah selesai.

"Sudah ada islah ini satu keluaga dengan yang lainnya. Tembok sudah dibuka dan aksesnya bisa, mudah-midahan kedua keluarga ini ada silaturahmi lagi. Jangan bahas ke belakang tapi ke depannya agar ada hikmah dan kebaikan," kata dia.

Editorial Team