Bandung, IDN Times - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Barat (Jabar) meminta para pelaku usaha konveksi bisa memperbanyak membuat alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis. Sebab, APD yang dibutuhkan jumlahnya tidak sebanding dengan yang ada di pasaran. Sehingga, kebutuhan ini sangan sulit didapatkan.
Ketua IDI Jabar Eka Mulyana menuturkan, kebutuhan APD untuk tenaga medis di Jawa Barat memang sangat terbatas. Meski sudah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dan daerah, tapi jumlahnya sedikit dan bisa habis dalam hitungan minggu.
Dengan adanya pembuatan APD secara mandiri dari sejumlah konveksi, diharapkan pemenuhan alat untuk tenaga medis di fasilitas kesehatan di bawah level rumah sakit bisa terpenuhi.
"Pembuatan APD sekarang di konveksi sudah mulai banyak dan sesuai standar minimal sehingga bisa digunakan para tenaga medis," kata Eka saat dihubungi, Selasa (7/4).