Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)

Bandung, IDN Times - Tim Search And Rescue (SAR) gabungan berhasil menemukan dua jasad pemburu biawak. Keduanya sempat dinyatakan hilang selama tiga hari karena terseret arus Sungai Citanduy, Kota Banjar, Jawa Barat.

Komandan Tim Rescue Pos SAR Tasikmalaya, Bagus Prayogo mengatakan, kedua korban telah yakni atas nama Heris Sanjaya alias Eris (26 tahun) dan Ade Mulyana alias Emul (29 tahun) warga Pataruman, Kota Banjar.

"Setelah melaksanakan pencarian selama tiga hari akhirnya Tim SAR gabungan menemukan dua korban yang dilaporkan tenggelam di Sungai Citanduy," ujar Bagus dilansir dari ANTARA, Sabtu (21/1/2023).

1. Tim SAR dapat informasi penemuan jenazah

Ilustrasi korban di rawat petugas medis (IDN Times/Sukma Shakti)

Bagus mengatakan, tim mendapatkan informasi dari petugas Bendungan Manganti soal adanya dua jenazah di sekitar bendungan, Sabtu sekitar pukul 03.40 WIB. Tim selanjutnya menuju lokasi untuk mengecek laporan, dan diketahui jenazah tersebut merupakan korban yang selama ini hilang di Sungai Citanduy.

"Menerima informasi tersebut Tim SAR gabungan langsung menuju ke Bendungan Manganti sejauh 30 km dari LKP (last known position)," katanya.

2. Ditemukan dalam keadaan wafat

Ilustrasi jasad. (IDN Times/Mardya Shakti)

Tim SAR gabungan selanjutnya mengevakuasi korban Heris sekitar pukul 06.22 WIB, kemudian mengevakuasi korban Emul sekitar pukul 06.54 WIB. Keduanya dibawa ke RSUD Kota Banjar, di mana dipastikan dalam keadaan tidak selamat.

"Dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya kedua korban dibawa ke RSUD Banjar," ucapnya.

3. Keduanya dinyatakan hilang sejak tiga hari kemarin

Ilustrasi Mayat (IDN Times/Mardya Shakti)

Sebelumnya korban dilaporkan sedang mencari biawak di sekitaran Sungai Citanduy pada Kamis (19/1/2023). Kemudian korban Ade terjatuh saat menyeberang sungai lalu tenggelam. Korban lainnya, Heris, kabarnya mencoba memberikan pertolongan.

Nasib berkata lain. Heris justru ikut tenggelam hingga kedua korban hilang terbawa arus sungai. Petugas SAR gabungan melakukan upaya pencarian hingga akhirnya berhasil menemukan kedua korban dengan keadaan meninggal dunia.

Setelah ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan dihentikan. Seluruh unsur SAR kemudian dibubarkan.

Editorial Team