Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil mengingatkan para santri untuk mewanti-wanti wacana resesi pada tahun depan. Pesan ini disampaikan Emil dalam kegiatan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Gasibu, Sabtu (22/10/2022).

Menurutnya, secara umum kondisi ekonomi di Jabar tergolong baik. Selain itu, selagi pembagian BLT BBM berjalan, bansos-bansos dari pemerintah pusat dan Jabar juga tergolong aman.

"Hanya persiapan tahun depan resesi, makanya pekan depan saya akan rapat dengan Menteri ATR Agraria. Kami akan meminta tanah-tanah yang nganggur, yang HGU-nya sudah habis oleh konglomerasi untuk ditarik," ujar Emil.

1. Ridwan Kamil akan bujuk Menteri ATR

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Selain itu, Emil mengatakan, Pemprov Jabar bisa menarik HGU yang sudah tidak terpakai dan digunakan untuk masyarakat sebagai tempat bercocok tanam. Sehingga, lumbung pangan juga akan aman.

"Nantinya, HGU akan dipergunakan untuk kepentingan masyarakat menanam tanaman pangan, sehingga bisa 2023 kita tidak krisis pangan," ucapnya.

2. Ridwan Kamil turut ucapkan selamat Hari Santri 2022

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Kemudian, Emil juga turut menyampaikan, pada hari santri kali ini upacara dibuat untuk mengenang para santri yang berjasa dalam perjuangan masa lalu hingga sekarang.

"Saya pribadi punya uwak (Paman) yang gugur sebagai pemimpin santri, memimpin pasukan santri dari Subang melawan Belanda di Ujungberung," ungkapnya.

3. Ridwan Kamil minta para santri berperan untuk Jabar

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)

Emil juga menyampaikan, keluarga besannya sangat lekat dengan dunia pondok pesantren. Adapun kakeknya, pendiri pondok pesantren Pagelaran 1-8, Subang, KH Muhyiddin juga turut ikut dalam bagian pasukan santri.

"Kakek saya panglima Hizbullah juga memimpin pasukan santri di Purwakarta-Subang dan dipenjara Belanda dua kali," katanya.

4. Santri Jabar harus ikut pecahkan masalah resesi ekonomi

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Oleh sebab itu, Emil meminta para santri harus berjuang dan mengharumkan Bangsa Indonesia, terutama Jabar. Adapun tantangan ke depan, santri harus mampu membantu menghadapi persoalan bangsa terutama krisis.

"Nah selanjutnya, tantangan makin baru, dunia makin banyak krisis, santri-santrinya harus mampu memberikan kontribusi," kata dia.

Editorial Team