ilustrasi beras basmati (Vecteezy.com/gstudioimagen)
Pada Januari 2025, harga rata-rata beras di penggilingan di kawasan Ciayumajakuning tercatat mencapai Rp13.056 per kilogram, naik dibandingkan bulan Desember 2024 yang berada di angka Rp12.898 per kilogram.
Kenaikan ini terjadi secara merata pada berbagai kualitas beras, baik premium maupun medium. Beras premium mengalami kenaikan terbesar dengan persentase 1,26 persen.
Jika pada Desember 2024 harga rata-rata beras premium di tingkat penggilingan mencapai Rp13.131 per kilogram, maka pada Januari 2025 meningkat menjadi Rp13.296 per kilogram.
Sementara itu, beras medium juga mengalami kenaikan harga, meskipun dengan persentase lebih rendah, yaitu 0,87 persen dari Rp12.665 per kilogram menjadi Rp12.775 per kilogram.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa kenaikan harga ini mengindikasikan tekanan pada pasokan beras di wilayah Ciayumajakuning.
Beberapa faktor yang memengaruhi kondisi ini antara lain pola panen petani, distribusi dari penggilingan ke pasar, serta permintaan yang tetap tinggi pasca-liburan akhir tahun.