Bandung, IDN Times - Program unggulan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil alias Emil, Satu Desa Satu Hafiz (Sadesha) menemui kendala. Ribuan penghapal Al-Quran yang telah diwisuda dari program tersebut belum terima honor sejak Agustus-September 2023.
Kondisi itu diungkapkan langsung oleh Sekretaris Fraksi PKB DPRD Jabar, Yuningsih. Dia mengatakan, berdasarkan pemantauan langsung di lapangan, para Hafiz program Sadesha ini masih banyak yang belum terima upah. Adapun hal ini terjadi karena alokasi anggaran.
"Memang provinsi Jabar ada program menghargai penghafal Al-Qur'an. Jadi satu desa ada satu penghafal Al-Qur'an dan itu memang dibiayai ada dari Pemprov," kata Yuningsih saat dikonfirmasi, Rabu (27/9/2023).
"Kemarin agak terhambat (pembayaran honor) karena anggaran terputus jadi dari murni ke anggaran perubahan," imbuhnya.