Ekspos kasus geng motor (Inin Nastain/IDN Times)
Saat melintas dari arah Jatiwangi ke Ligung, mereka sempat dihadang warga setempat. Selain menghadang, warga ternyata sempat menghubungi Koramil dan Polsek Ligung.
Mendapat laporan dari masyarakat, petugas dari Polsek Ligung berinisiatif untuk menghadang mereka. Upaya penghadangan itu dilakukan di depan Mapolsek Ligung. Alih-alih berhenti, mereka justru melakukan perlawanan dengan menggunakan senjata tajam. Akibatnya, satu orang anggota Polsek Ligung atas nama Darussalam terkena sabetan celurit.
"Dan alat bukti parang ini untuk melukai petugas kami. Alhamdulillah sekarang kondisi anggota kami dalam keadaan sehat," kata Willy.
Ia menjelaskan, korban sempat mendapat 21 jahitan. Beruntung, kondisi korban mulai berangsur membaik.
"Kami lakukan pengobatan intens dalam pengawasan dokter di salah satu rumah sakit di Majalengka. Luka di tangan, luka sobekan, sekitar 21 jahitan dan sudah dilakukan operasi, tindakan medis. Alhamdulillah anggota kami diberikan keselamatan, kondisi dalam keadaan membaik," kata dia.