Gagal Ujian karena Koneksi Internet, Peserta SMUP Unpad Kecewa

06 Jul 2019, 20:47 WIB

wikipedia.org

Bandung, IDN Times - Penerimaan mahasiswa baru Universitas Padjadjaran (Unpad) melalui Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran (SMUP) dengan menggunakan aplikasi Mobile Assisted Testing (MAT) pada perangkat Android mengalami kendala dalam urusan koneksi internet. Walhasil, seleksi SMUP sesi 1 dan 2 yang digelar hari ini, Sabtu (6/7), gagal terlaksana secara maksimal.

Salah seorang peserta berinisial A menuturkan, sebelum tes SMUP dirinya sudah mempersiapkan diri dengan belajar segiat mungkin karena memang bertekad masuk jurusan yang ia nginkan. Namun, dia kecewa setelah koneksi internet membuat tes harus selesai sebelum waktunya.

"Sudah masuk ruangan terus semuanya berjalan seperti biasa. Sebetulnya jalan, cuma internetnya kadang suka lemot, kebetulan aplikasinya sensitif, jadi misalnya internetnya lemot itu suka langsung keluar gitu," ujar dia, kepada IDN Times, melalui sambungan telepon, Sabtu (6/7).

1. Internet "ngadat" dari awal

Instagram/UniversitasPadjadjaran

Menurut A, pada saat masuk ruangan ujian semua berjalan baik. Ketika aplikasi dibuka pun tidak ada ganjalan. Namun, pada saat mulai mengerjakan soal internet langsung mengalami kendala.

Ketika internet ngadat, aplikasi tiba-tiba keluar sehingga calon peserta harus mengulang kembali aplikasi tersebut dari awal.

Padahal menurutnya, para peserta sudah bisa masuk ke aplikasi tersebut. Namun saat mengerjakan soal, internetnya mengalami kendala. "Kalau pas (internet) misalnya lemah tiba-tiba keluar, soalnya aplikasinya sensitif sama internetnya," kata dia.

2 Lama menanti kejelasan panitia

Dok.IDN Times/Istimewa

Hal yang membuat A sangat kesal yakni ketidakjelasan panitia dalam memastikan nasib mereka. Calon mahasiswa di sana tentu bertanya-tanya, apakah ujiannya ditunda atau dilanjutkan.

A yang masuk ke ruangan dari pukul 08.30 WIB, dan mengerjakan soal dengan internet muncul tenggelam, baru mendapat kepastian pada pukul 11.00 WIB. Panitia menginformasikan bahwa tes seleksi akan diulang pekan depan. A punya semringah, karena kembali punya waktu untuk mempersiapkan diri.

"Rencana diundur, ada info tanggal (13/7) katanya. Bikin senengnya karena diundur itu saya bisa jadi belajar lagi," ungkapnya.

3. Orang tua siswa dari luar kota geram dengan kejadian ini

wikipedia.org

Sementara itu, calon siswa lainnya, M, menyebut dalam kejadian ini orang tua siswa dari luar kota yang mengantarkan anaknya tes ujian sempat bersitegang. Panitia yang memutuskan tes diundur pekan depan mendapat penolakan dari orang tua siswa.

"Ya itu ada cekcok orang tua sama panitia. Yang orang tua bilang sudah jauh-jauh datang ke Unpad," ujar M.

Sementara terkait dengan tes yang dilakukan, M juga kesal karena aplikasi yang digunakan kerap eror padahal baru mengisi beberapa soal. Ini sangat menghambat karena dia harus kembali mengisi dari awal.

"Baru satu soal terus eror. Isi beberapa soal eror lagi. terus sempat internet enggak jalan selama 15 menit pas pertengahan," ungkapnya. Dia berharap ke depannya Unpad mampu memperbaiki jaringan agar calon mahasiswanya tak kembali mengalami kendala serupa.