Bandung, IDN Times – Seri novel Dilan 1990 dan Dilan 1991 mendadak fenomenal di Indonesia. Rangkaian cerita juga cara penulis menyampaikan pesan jitu berkenang di benak para pembacanya. Namun, sebenarnya, ada beberapa kejadian unik yang dialami sang penulis, Pidi Baiq, selama menyusun novel tersebut.
Hal itu terungkap ketika ia menjadi pembicara dalam acara berjudul “Napak TIlas dan Kelas Menulis Bersama Pidi Baiq” di Kantin The Panasdalam, Jalan Ambon, Kota Bandung, Sabtu (27/4) malam. Apa saja yang Pidi ungkapkan?