Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Aris Darussalam

Kabupaten Bandung, IDN Times - Tjutju Sukaesih, nenek almarhum Emmeril Khan Mumtadz (Eril) dari Atalia Praratya yang akrab dipanggil Mak Cik, bercerita soal doa yang terkabul untuk cucunya tercinta itu.

Mak Cik mengungkapkan bahwa ia sempat memanjatkan doa yaitu agar almarhum Eril ditemukan dan bisa dimakamkan di Tanah Air, meski sebelumnya sempat dinyatakan hilang dan tenggelam oleh otoritas Swiss. Akhirnya usai pencarian selama 14 hari, Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss pada Rabu (8/6/2022), dalam keadaan meninggal dunia.

"Alhamdulillah ya Allah, saya mengharapkan dan mendoakan Eril bisa muncul ke permukaan karena dia lahir di Benua Amerika dan kejadian ini adalah di Benua Eropa, dan takdirnya seperti yang kita saksikan," kata Mak Cik kepada wartawan, di Kawasan Yayasan Islamic Centre Baitulridwan, Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin(13/6/2022).

"Tapi saya mohon, saya bilang, bisa dikuburkan di negeri Benua Asia dan di Indonesia khususnya," ujarnya.

Editorial Team