Bandung Barat, IDN Times - Nasib dua dari empat bayi kembar di Kampung Paratag RT 01 RW 02, Desa Cipada, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) berakhir duka. Dua bayi kembar itu dinyatakan meninggal dunia setelah beberapa jam lahir dari rahim ibunya.
Empat bayi kembar ini merupakan buah dari hasil perkawinan pasangan Titin Fatimah (26 tahun) dan Encang Supriatna (26). Titin melahirkan empat bayi kembar dengan proses normal. Saat lahir pun empat bayi dinyatakan sehat.