Halaman utama aplikasi MyPertamina. (dok. Tangkapan Layar IDN Times/Vadhi Lidyana).
Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis akan menjadi daerah di Jawa Barat yang menjalani uji coba transaksi pembelian Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPetamina pada 1 Juli 2022. Masyarakat diharapkan mulai mendaftarkan diri melalui website subsiditepat.mypertamina.id.
Imbauan itu disampaikan oleh PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) Regional Jawa Bagian Barat. Dalam keterangan persnya, perusahaan tersebut menyatakan akan terus berupaya menyalurkan bahan bakar minyak (BBM) subsidi sesuai dengan amanah yang diberikan.
“Empat kota/kabupaten itu terlebih dahulu mulai dilakukan pendataan bagi pemilik kendaraan roda empat melalui laman subsiditepat.mypertamina.id sebagai website untuk pendaftaran masyarakat” ujar Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, Rabu (29/6/2022).
Sistem pembayaran melalui aplikasi selular disebut sebagai upaya memenuhi kebutuhan energi yang terjangkau bagi masyarakat di wilayah Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat. Sebagai BBM bersubsidi, penyaluran Solar dan Pertalite diatur oleh regulasi, antara lain Peraturan Presiden No. 191/2014 dan Surat Keputusan (SK) BPH Migas No. 4/2020.
Eko pun menekankan bahwa Pertamina Patra Niaga sebagai operator yang ditunjuk Pemerintah dalam menyalurkan BBM Subsidi harus mematuhi regulasi yang berlaku. “Di antaranya, memastikan penyaluran Pertalite dan Solar ini tepat sasaran dan tepat kuota,” ujarnya.