Cirebon, IDN Times - Pascakerusuhan yang berujung pada pembakaran Gedung DPRD Kabupaten Cirebon, Sabtu (30/8/2025), pihak sekretariat dewan masih melakukan pendataan kerugian. Hampir seluruh fasilitas di dalam gedung mengalami kerusakan, mulai dari kursi, meja, perangkat elektronik, hingga dokumen administrasi.
Sekretaris DPRD Kabupaten Cirebon, Asep Pamungkas menjelaskan bahwa kondisi gedung saat ini benar-benar tidak bisa difungsikan. Menurut dia, api melahap sejumlah ruangan dan menyisakan kerangka bangunan serta puing-puing. Selain itu, aksi massa juga mengakibatkan sejumlah peralatan kantor hilang karena dijarah.
“Kerugian yang kami alami cukup besar. Seluruh kaca pecah, pagar depan rusak, sebagian ruangan terbakar habis, dan hampir semua perlengkapan kantor tidak lagi bisa digunakan. Ada juga barang-barang yang hilang, diduga dibawa oleh oknum saat kerusuhan,” ujar Asep, Senin (1/9/2025).