Bandung, IDN Times - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat menyoroti analisis Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat 2025 yang disampaikan Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, beberapa hari lalu.
Salah satu yang menyoroti hal ini yaitu Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Maulana Yusuf Erwinsyah. Menurutnya,apa yang diutarakan Dedi terkait sejumlah belanja yang tidak efisien dalam APBD memang sesuai dengan kenyataan.
"Banyak program pemerintah yang sifatnya mekanik atau copy-paste. Beberapa Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) jarang benar-benar sesuai dengan kebutuhan tahunan," ujar Maulana melalui keterangan resmi, Senin (20/1/2025).