Di antara mereka yang merasa rugi mengikuti bisnis MLM, terdapat juga yang justru meraih hasil positif perdagangan seperti ini. Gilang misalnya, selama ikut MLM meski tak lama dia mampu mendapat Rp17 juta dengan modal hanya Rp2,5 juta.
Bermain pada produk obat herbal, Gilang yang masuk diajak tantenya mampu mendapat banyak orang untuk masuk menjadi anggota pada perusahaan MLM-nya. Meski tidak bisa cepat, tapi pemasukan itu terus mengalir saat orang yang dia jadikan anggota berhasil menarik anggota baru.
"Dari tiga orang yang saya masukan ya sekitar Rp7,5 juta, saya dapat Rp3,2 juta," ujar Gilang.
Nilai reward ini akan terus terakumulasi saat orang yang berada di bawah naungan kita semakin banyak. Akan ada level tertinggi di mana saat kita berhasil merekrut banyak orang, tanpa kita melakukan perekrutan lagi uang tetap akan masuk ke rekening.
Karena telah mendapat penghasilan yang lumayan besar, Gilang pun memutuskan untuk berhenti menarik orang. Terlebih pemasukan yang seharusnya dia dapat perlahan tidak ada karena masalah internal peusahaan.
"Banyak yang keluar dan kalau tidak salah sekarang kantornya juga sudah tidak ada," ungkapnya.