Bandung, IDN Times - Dinas Pendidikan Jawa Barat telah mengajukan permintaan vaksin COVID-19 sebanyak 28 ribu untuk diberikan guru dan tenaga pendidik.
Jumlah itu akan dibagi secara bertahap dengan prioritas kepada sekolah yang akan menggelar kegiatan belajar mengajar secara tatap muka. Disdik Jabar saat ini masih melakukan pendataan secara terperinci jumlah sekolah dan berapa banyak tenaga pendidikan di setiap sekolah.
"Sejauh ini, di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sudah ada sekitar 2.870 sekolah di berbagai wilayah yang mengajukan sekolah tatap muka," ujar Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dedi Supandi, Senin (15/2/2021).