Bandung, IDN Times - Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengakui belum bisa optimal dalam penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Hal ini terjadi karena beberapa faktor, salah satunya belum ada panti khsus untuk penyandang orang dengan ganggua jiwa.
Kepala Dinsos Jabar, Ida Wahidah Hidayati mengatakan, penanganan ODGJ di Jawa Barat kini masih menggunakan model dititipkan kepada beberapa daerah seperti salah satunya Cilacap, Jawa Tengah (Jateng).
"Memang ODGJ ini dalam tanda kutip sembuhnya tidak bisa permanen, dan memang kelemahan kami itu. Provinsi Jawa Barat belum punya panti untuk penanganan ODGJ," ujar Ida di Gedung Sate, Senin (4/12/2023).