Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Cimahi telah menerapkan darurat sampah dengan semakin banyaknya sampah yang harus masuk ke tempat pembuangan sementara (TPS). Bahkan dalam sepekan ini Pemkot tidak akan menarik sampah dari rumah warga karena akan mengolah lebih dulu sampah yang sudah dibuang beberapa waktu ke belakang.
Wakil Wali Kota Cimahi Adhitia Yudisthira mengatakan bahwa sampah menumpuk karena ada penurunan jatah pembuangan ke TPA Sarimukti. Di sisi lain, masyarakat dan pelaku usaha banyak yang tidak mengolah sampah lebih dulu sehingga semua langsung dibuat ke TPS yang mengakibatkan penumpukan.
"Sekarang banyak timbunan sampah di pinggir jalan raya maupun pemukiman karena mereka ingin cari jalan cepat dengan buang sampai ke sungai atau lainnya," ujar Adhitia, Jumat (25/4/2025).