Bandung, IDN Times - Teknologi Blockchain sejauh ini telah merevolusi industri keuangan, karena membuat proses transaksi lebih cepat, lebih aman, dan lebih transparan. Di Indonesia, di mana sektor layanan keuangan berkembang pesat, blockchain berpotensi membuka peluang baru bagi bisnis dan individu.
Indonesia merupakan pangsa pasar yang sangat potensial bagi layanan keuangan digital di kawasan Asia Tenggara. Sebab, masih banyak masyarakat yang belum terjangkau oleh layanan finansial konvensional.
Berdasaran riset Google, Temasek, Bain & Company, terdapat 81 persen penduduk Indonesia yang belum terlayani jasa keuangan (unbanked). Dengan demikian, pasar layanan keuangan bank digital masih sangat terbuka di Indonesia.
Hal tersebut menggerakkan D3 Labs, perusahaan penyedia layanan teknologi finansial berbasis blockchain, memasang misi untuk menyederhanakan dan memberdayakan sistem keuangan melalui adopsi blockchain, membawa kepercayaan dan manfaat bagi semua orang khususnya di Indonesia.