Bandung, IDN Times - Masa pandemik Virus Corona yang tak kunjung usai membuat adanya keterbatasan antara ruang gerak dan jarak, termasuk dalam melakukan kegiatan-kegiatan offline yang melibatkan banyak audience yang hadir dalam memeriahkan suatu kegiatan.
Hal yang kerap kali dilakukan oleh para pelaku bisnis terlebih di era pandemik ini, banyak perusahaan yang beralih fokus kepada media online, baik itu dalam melakukan sebuah kegiatan berupa hybrid event atau kegiatan berupa digital marketing.
Dosen Digital Public Relations (DPR) Telkom University Slamet Parsono mengatakan, digital marketing dan konten-konten yang terkandung di dalamnya memang tidak pernah mengenal kata statis. Contohnya ketika saat ini konten yang banyak menarik perhatian masyarakat adalah tipe A, esok hari mungkin tipe X yang akan menjadi juaranya.
"Apalagi untuk membuat konten yang viral itu sendiri memang tidak ada rumusnya. Brand perlu menerka-nerka dan mencoba-coba sendiri sampai menemukan mana yang paling tepat agar terhubung dengan audiensnya," kata dia.