Coinfest 2024 Bicara Inovasi Blockchain di Indonesia dan Asia

Bandung, IDN Times - Side Event Coinfest 2024 dengan tema Shaping Asia’s Future: Blockchain Innovations Leading the Way baru saja digelar pada 22 Agustus 2024 di Nuanu, Bali. Salah satu tema yang mencuri perhatian dalam kegiatan itu ialah adanya diskusi yang membahas tantangan dan peluang di sektor blockchain, utamanya lewat Indonesia Blockchain Conference (IBC) yang digelar oleh Asosiasi Blockchain dan Pedagang Aset Kripto Indonesia (ABI-Aspakrindo).
Tema tersebut dibalut dalam diskusi panel bertajuk Blockchain Regs: Riding the Rollercoaster of Change. Pembahasan terkait tantangan dan peluang blockchain itu dihadiri para pelaku industri dan regulator dari berbagai negara.
Sesi ini memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana Indonesia dan negara lain berupaya menavigasi lansekap regulasi yang terus berubah di tengah pesatnya perkembangan teknologi blockchain.
1. Blockchain dapat lebih bermanfaat dengan adanya kolaborasi
Salah satu pihak yang terlibat aktif dalam diskusi tersebut ialah Upbit Indonesia, bursa perdagangan aset digital populer. Bagi mereka peluang blockchain dapat tereksekusi dengan baik jika ada kolaborasi global yang kuat dan pendekatan regulasi yang fleksibel.
Resna Raniadi, Chief Operating Officer (COO) Upbit Indonesia mengatakan, kolaborasi tersebut dapat membuat blockchain lebih bermanfaat untuk berbagai sektor, hingga membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Upbit Indonesia sendiri memang menjadi sponsor dalam IBC. Dukungan itu hadir sebab sejalan dengan keinginan Upbit, yakni memberdayakan dan memanfaatkan potensi penuh dari teknologi blockchain baik di tingkat lokal maupun global.
Konferensi ini bertujuan untuk mendorong regulasi yang mendukung, pengembangan infrastruktur, dan ekosistem yang dinamis melalui pendidikan, advokasi, dan kolaborasi.