Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Dok. Pemprov Jabar

Bandung, IDN Times - Efisiensi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dipastikan akan berdampak ke penyertaan modal kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Hal ini disampaikan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin saat ditemui di Gedung Sate, Selasa (1/2/2025). Ia menyatakan, salah satu BUMD yang akan berdampak dalam penyertaan modal yaitu Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati. 

"Ya memang kalau efisiensi berdampak, artinya mengurangi khususnya kepada Kertajati. Kalau yang lain sih masih bisa berjalan. Kalau Kertajati ini disetop, bagaimana operasional kalau masih seperti ini juga," ujar Bey. 

1. Skema penyertaan modal ke BIJB akan didiskusikan terlebih dahulu

Inin Nastain IDN Times/ BIJB Kertajati

Bey kemudian akan turut berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN mengenai dampak lainnya untuk BIJB Kertajati ini. Meski begitu, bandara yang berlokasi di Majalengka ini akan tetap diberikan penyertaan modal.

"Tentunya, jujur masalah Kertajati. Ini kan tetap akan kami berikan penyertaan modal. Tapi kan saya ketemu dengan Pak Menhub di Bandung. Saya minta waktu ke depan, tidak bisa seperti ini terus. Apakah mungkin, anggaran dari kami untuk subsidi ke pesawatnya seperti itu. Tapi kami harus hitung betul-betul," ujarnya.

2. Solusinya akan dicari bersama kementerian terkait

Editorial Team

Tonton lebih seru di