Bandung, IDN Times - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menerima informasi mengenai adanya pekerja migran Indonesia (PMI) asal Indramayu yang kini tertahan di Arab Saudi. Berdasarkan informasi tersebut BP2MI kemudian menemui keluarga PMI atas nama Yati Kusniyawati (34), di Desa Bulak, Kecamatan Jatibarang.
Kasi Perlindungan dan Perberdayaan BP2MI, Wepi mengatakan, dari pernyataan pihak keluarga Yati tertahan di Arab Saudi lantaran tidak mendapat upah kerja selama 11 tahun. Yati diketahui sudah berangkat ke Arab Saudi sejak 2009 dan saat ini yang bersangkutan masih tinggal bersama majikannya.
"Memang benar PMI itu sudah 11 tahun, (berangkat) lewat PT Pratama Lahji Mandiri dan tidak bisa pulang karena gajinya tidak dibayarkan. PMI posisinya masih di rumah majikan, saya coba akan berkomunikasi dengan Kemlu," ujar Wepi saat dihubungi wartawan, Selasa (3/8/2021).