Bandung, IDN Times - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Supriyatno meminta bupati dan wali kota mengubah pola pikir manajemen kebencanaan agar lebih berorientasi pencegahan dibandingkan penanganan pascabencana. Salah satu caranya bisa dengan menaikkan anggaran untuk mencegah bencana yang mungkin terjadi di daerahnya.
Pencegahan bencana meliputi anggaran untuk penghijauan, pendidikan dan pelatihan (diklat) taruna siaga bencana (tagana), serta edukasi masyarakat melalui berbagi kampanye.
“Anggaran buat logistik sangat penting, tapi tidak kalah penting buat pencegahan bencana. Logikanya, kalau bencana dapat dicegah, otomatis biaya penanganan bencana tidak akan keluar alias dapat dihemat,” kata Supriyatno melalui siaran pers, akhir pekan kemarin.