Majalengka, IDN Times- Ribuan bencana hidrometeorologi terjadi di Jawa Barat, sejak Januari 2023 lalu. Kabupaten Bogor dan Majalengka tercatat sebagai daerah dengan kasus bencana hidrometeorologi terbanyak sejak awal 2023.
Secara geografis, Jawa Barat memang masuk sebagai daerah dengan tingkat bencana yang cukup tinggi. Berbagai macam jenis bencana berpotensi terjadi di daerah tersebut.
"Bencana hidrometeorologi dari Januari sampai Oktober itu, sebanyak 1607 bencana di seluruh Jawa Barat. Provinsi Jawa Barat ini paling tinggi rawan bencana. Kita itu lengkap, ada tujuh gunung api aktif, ada tiga sesar," kata Plh Kepala Pelaksana BPBD Jabar Anne Hermadianne Adnan seusai talk show di Radio Radika Majalengka, Selasa (28/11/2023)