Cirebon, IDN Times - Kepolisian Resor Cirebon Kota menyayangkan para oknum pelajar yang memanfaatkan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk tawuran. Padahal, tujuan kembali dilaksanakan PTM yaitu meningkatkan konsentrasi belajar siswa di tengah situasi pandemik COVID-19.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Fahri Siregar mengaku prihatin, karena di Kota Cirebon sudah beberapa kali terjadi tawuran antarkelompok pelajar. Dia mengaku tak habis pikir kepada para oknum pelajar yang memanfaatkan celah kebijakan PTM.
Fahri menjelaskan, belum lama ini tawuran kembali pecah pada Jumat 28 Januari 2022 lalu. Kejadian tersebut mengikibatkan korban mengalami luka bacok pergelangan tangan seorang siswa. Tawuran terjadi pada pukul 11.50 WIB di Jalan Raya Tuparev Cirebon.
“Kami menyayangkan kepada oknum pelajar yang memanfaatkan situasi PTM justru untuk tawuran. Sejauh ini sudah beberapa kali terjadi aksi tawuran,” ujarnya, Rabu (22/02/2022).