Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung Yana Mulyana. IDN Times/Humas Bandung

Bandung, IDN Times - Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengaku tidak bisa berbuat banyak jika harga bahan bakar minyak (BBM) dinaikan oleh pemerintah. Sebab, keputusan itu sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat.

"Kita harus ikut pemerintah pusat. Tapi kami coba ada upaya untuk meringankan beban warga," kata Yana di Kantor Perumda Tirtawening Kota Bandung, Jumat(2/9/2022).

Menurut Yana, kenaikan BBM yang rencananya bakal diberlakukan pemerintah pusat tentunya akan berdampak terhadap kenaikan harga kebutuhan pokok di masyarakat.

"Pasti berdampak terhadap harga. mudah-mudahan coba lihat kenaikan seperti apa juga pengaruhnya. Ada upaya Pemerintah Kota Bandung, intinya proses pemulihan ekonomi di Bandung tidak terganggu," kata Yana, Jumat (2/8/2022).

1. Siap kurangi dampak buruknya

Ilustrasi Inflasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Meskipun nantinya kenaikan itu terjadi, lanjut Yana, Pemkot Bandung berupaya untuk mengurangi dampak masyarakat.

"Kalau secara langsung pemakai BBM itu orang yang punya kendaraan tapi dampak dari kenaikan itu pasti karena biaya transportasi naik ke beberapa komoditas ada kenaikan. Harapannya sih kita bisa bantu meringankan beban masyarakat," ujarnya.

2. Pemda sulit menolak kenaikan harga tersebut

Editorial Team

Tonton lebih seru di