Bandung, IDN Times - Berbicara tentang Presiden Soekarno, tentunya tidak hanya soal kemerdekaan Indonesia saja. Bapak Bangsa atau the founding fathers Indonesia yang satu ini memiliki latar belakang yang kental dengan dunia arsitektur.
Soekarno merupakan siswa Hoogeschool de Bandoeng atau saat ini bermana ITB. Ia masuk jurusan Teknik Sipil dan dinyatakan lulus pada 1926. Soekarno tercata sempat mendirikan biro asitektur sebanyak dua kali, pertama ia dirikan bersama Ir. Anwari dan kemudian Ir. Rooseno. Saat itu, Soekarno juga sudah memiliki gelar Insinyur (Ir).
Gatot Gunawan, Pemerhati sejarah dari Kota Bandung mengatakan, setiap arsitektur rumah atau bangunan garapan Soekarno tentunya memiliki ciri khas dan nilai filosofi yang dalam. Hal itu dapat dilihat dari beberapa rumah yang saat ini masih berdiri kokoh.
"Ciri khas arsitek Sukarno, pertama, puncakanya seperti ada gada dan senjata yang dipakai Bima, seperti masjid tempo dulu bisa dibilang kayak momolo dan disimbolkan keteguhan keperkasaan."
"Bisa dibilang seperti menyusupi nilai ke-Nusantara-an pada warga Belanda, yang menggunakan jasanya. Meskipun tidak dijelaskan secara rinci maksud itu, namun terselip di balik ikon tersebut," kata Gatot.
Lalu bagaimana saja bentuknya? berikut lima rumah rancangan Presiden Soekarno di Kota Bandung: