Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Sebanyak 42 ribu pelari baik secara langsung maupun daring mengikuti event Pocari Run 2024 di Kota Bandung. Mereka berlari mulai dari lima kilometer (km), 10 km, hingga full marathon.

Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka, Puspita Winawati mengatakan, pada tahun ke-11 penyelenggaran Pocari Run jumlah masyarakat yang ingin ikut serta terus meningkat. Bahkan tahun ini kegiatan lari di Bandung di bagi menjadi dua hari agar tidak ada penumpukan pelari di tiga kategori lari.

"Kita tahun lalu offline di Bandung mencapai 11 ribu orang, sekarang ditambah menjadi 15 ribu orang dan dibagi dua hari untuk membatasi pelari demi kenyamanan," kata Wina dalam konferensi pers usai gelaran Pocari Run Bandung 2024, Minggu (21/7/2024).

1. Jumlah peserta virtual run membludak

IDN Times/Debbie Sutrisno

Dia menuturkan, sebelum pandemik gelaran lari biasanya tidak lebih dari 10 ribu. Pada 2019 Pocari Run Bandung diikuti 10.000 peserta dari berbagai daerah. Angka ini sempat menurun pada 2020 karena pandemik di mana hanya diikuti 4.186 secara virtual.

Ketika pada 2021 lari dilakukan secara hybrid di mana pesertanya meningkat drastis mencapai 17.030, dan pada 2022 ada 17.870 peserta.

"Virtual ini memang kadang membosankan, tapi kita juga tidak bisa menampung semua peserta secara offline. Jadi meski virtual kita bangun komunitas dengan kegiatan di daerahnya. Jadi yang biru bukan cuman Bandung yah," kata dia.

2. Udara di Bandung enak dipakai lari

potret Raffi Ahmad dan Nagita Slavina marathon bareng (instagram.com/raffinagita1717)

Salah satu aktris yang ikut dalam Pocari Run adalah Raffi Ahmad dan Nagita Slavia. Raffi sangat senang ikut kegiatan ini karena bisa bernostalgia di Kota Bandung sebagai kota kelahirannya. Sepanjang jalan dia mengingat kembali masa kecil ketika bersekolah di Bandung.

Ikut dalam 10 km, Raffi berharap ke depan dia bisa ikut serta dalam full marathon di Bandung. "Yaa ini masih pemanasan lah karena sudah lama ga lari," ujarnya.

Rasa senang juga dirasakan Nagita. Dengan cuaca yang sejuk membuatnya nyaman ketika berlari. Meski lari bukan jadi olahraga rutin, Gigi, sapaan akrabnya merasa tidak cepat lelah ketika ikut Pocari Run di Bandung.

"Di luar ekspetasi aku ini suasanya rame tapi adem jadi ga kerasa capek. Energi positif juga menular dari orang-orang termasuk keluarga," kata Gigi.

3. Berharap Pocari Run tidak hanya digelar di Kota Bandung

IDN Times/Debbie Sutrisno

Sementara itu, Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin mengapresi kegiatan ini dan seluruh peserta yang berhasil menamatkan lari sampai di garis akhir. Menurutnya, acara seperti ini memberikan dampak positif pada perekonomian dengan banyaknya tempat makan yang disewa hingga hotel ludes oleh para pelari dan para keluarganya yang ikut hadir.

Dengan dampak yang positif ini, Bey berharap Pocari Run yang diselenggarakan setiap tahun di Kota Bandung bisa dilakukan juga di daerah lain di Provinsi Jawa Barat. Sebab, banyak komunitas lari di luar daerah Bandung pun banyak dan bisa memberikan dampak besar.

"Jadi perputaran ekonomi bisa lebih baik lagi. Apalagi olahraga ini sangat penting karena bisa menjaga kesehatan. Jadi jangan hanya meluangkan waktu saja kalau untuk olaharaga," kata dia.

Editorial Team