36 Jam Kebakaran Gudang Tripleks, Petugas Mulai Lakukan Pendinginan

26 Okt 2022, 10:00 WIB

IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Setelah lebih dari 36 jam kebakaran di gudang tripleks, Kota Bandung, petugas mulai melakukan pendinginan. Mereka mengecek dan memastikan tidak ada lagi titik api yang bisa jadi pemicu kebakaran terjadi kembali.

Dari pantauan IDN Times pukul 09.35 WIB, kobaran api sudah tidak terlihat. Hanya kepulan asap terlihat di beberapa titik kebakaran

Regu pemadam masih menyiramkan air ke titik-titik yang diduga masih terdapat bara api di bawah tumpukan tripleks. Selain itu, mobil pemadam juga masih hilir mudik di sekitar Jalan Soekarno Hatta-Moh Toha arah Buah Batu.

1. 60 persen gedung terbakar berhasil diatasi

IDN Times/Debbie Sutrisno

Kasi Pemeriksa dan Pengawasan Sistem Proteksi Kebakaran pada Bangunan Gedung Kawasan dan Lingkungan (Rekuas) Elan S mengatakan, 60 persen gudang tripleks yang terbakar sudah dapat dikuasai oleh petugas.

"Sekarang alhamdulillah sudah bisa ditangani, bara ada di bawah kelamaan jadi api, sekarang dimaksimalkan oleh pekerja di sini meminimalisir api muncul kembali. 60 persen sudah kami kuasai," katanya, Rabu (26/10/2022).

2. Sesekali bara api masih muncul

IDN Times/Debbie Sutrisno

Ia menambahkan, kesulitan yang dialami petugas adalah bara api yang besar kemungkinan masih ada di antara tumpukan tripleks.

"Kesulitan ada, tumpukan yang tersembunyi ini (penyemprotan harus merata)," sambungnya.

Meski demikia, petugas bisa mengendalikan sehingga tidak menyebar dan bisa segera padam namun yang sulit adalah memadamkan bara karena posisi tripleks yang bertumpuk.

"Kebakaran kayu susah padam, karena disamping tumpukan kayu ada lapisan yang mengandung lem dan mempermudah penyebaran api," jelasnya.

3. Kebakaran sempat terjadi di sebuah rumah dekat gedung tersebut

IDN Times/Istimewa

Kemarin, kebakaran kembali terjadi di Kota Bandung. Kali ini, kebakaran terjadi di sebuah rumah yang terletak di Jalan Parakan Asri I, Kecamatan Batununggal. Titik kebakaran tersebut tak jauh dari gudang penyimpanan tripleks yang juga terbakar dan apinya belum berhasil dipadamkan sejak kemarin malam.

Rumah itu berada tepat di tengah pemukiman warga sehingga kedatangan petugas ke titik api menarik perhatian masyarakat untuk menyaksikan proses pemadaman. Berulang kali, terdengar adanya seruan dari petugas pemadam agar masyarakat segera menjauh dari titik api. Adapun di lokasi terlihat ada 4 unit mobil pemadam kebakaran.

Sementara itu, salah seorang warga di sekitar lokasi yakni Adang mengatakan, titik kebakaran itu awalnya merupakan sebuah rumah makan. Namun, kini telah dijadikan tempat tinggal oleh pemilik bangunan. Kebakaran terjadi sekitar pukul 13.00 WIB dan berhasil dipadamkam.