Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-07-15 at 7.17.14 AM.jpeg
Direktur Kriminal Umum Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan. IDN Times/Debbie Sutrisno

Intinya sih...

  • Dijual sindikat perdagangan manusia

  • Berhasil amankan enam bayi hendak dijual

  • Sudah beroperasi sejak 2023

Bandung, IDN Times - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat mengungkapkan sindikat perdagangan bayi ke Singapura. Bayi-bayi ini diduga berasal dari sejumlah daerah termasuk di Jawa Barat. Mereka didapat dengan berbagai cara, ada yang diadopsi ketika sudah lahir, ada juga yang dibeli ketika masih di dalam kandungan.

"Bayi-bayi tersebut dihargai Rp11-16 juta. Rencananya bayi ini akan dibeli warga Singapura untuk diadopsi menjadi anak," kata Direktur Kriminal Umum Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan, Selasa (15/7/2025).

1. Dijual sindikat perdagangan manusia

Polda Jabar amankan pelaku penjualan bayi ke Singapura. IDN Times/Debbie Sutrisno

Ia menuturkan, bayi-bayi tersebut didapatkan sindikat perdagangan manusia dari orangtua mereka yang sengaja menjual bayinya. Selain itu, para pelaku pun ada yang menculik bayi dari orangtuanya.

"Ada yang orangtuanya menjual sejak dalam kandungan sehingga sudah dipesan, kemudian dibiayai persalinannya kemudian diambil oleh para pelanggan," kata dia.

2. Berhasil amankan enam bayi hendak dijual

Polda Jabar amankan pelaku penjualan bayi ke Singapura. IDN Times/Debbie Sutrisno

Surawan mengatakan, bayi-bayi yang telah lahir dan hendak dijual ke Singapura mayoritas berusia di bawah setahun. Bayi-bayi tersebut mendapatkan perawatan terlebih dahulu sebelum dikirim ke Singapura.

Ia menambahkan pengungkapan sindikat perdagangan bayi ke Singapura ini berawal dari laporan orangtua bayi yang menjadi korban penculikan. Petugas langsung bergerak mengamankan 12 pelaku di antaranya berinisial SH atau LSH dan kawan-kawannya yang lain.

"Dari tersangka ini kami berhasil mengamankan lima bayi di Pontianak dan satu bayi di Tangerang. yang rencananya akan dikirimkan ke Singapura dan sudah dilengkapi dengan dokumen-dokumen," kata dia.

3. Sudah beroperasi sejak 2023

Polda Jabar amankan pelaku penjualan bayi ke Singapura. IDN Times/Debbie Sutrisno

Hingga saat ini, Ditreskrimum Polda Jawa Barat masih mengembangkan kasus tersebut termasuk mengidentifikasi 24 bayi yang sudah berada di Singapura dan diduga sudah dijual. Sebab, aksi pelaku memperdagangkan bayi ini sudah berjalan sejak 2023, lalu.

"Nanti kami akan bersama dengan Interpol untuk dikirim ke Singapura. Kami masih pengembangan," kata dia.

Ia mengatakan, bayi yang berhasil diselamatkan bakal dititipkan di Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan. Selanjutnya bakal dibawa untuk dirawat.

Editorial Team