Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi kecelakaan bus (IDN Times/Mardya Shakti)
Ilustrasi kecelakaan bus (IDN Times/Mardya Shakti)

Intinya sih...

  • Ada 9.016 kejadian laka lantasMeski fatalitas menurun, jumlah kejadian kecelakaan justru naik tipis. Rudi menegaskan peningkatan jumlah kecelakaan tidak selalu berbanding lurus dengan jumlah korban jiwa.

  • Perkuat edukasi keselamatan pada pengendaraKorban luka berat pada 2025 tercatat mengalami peningkatan. Polda Jabar akan terus mengintensifkan patroli dan pengawasan lalu lintas serta memperkuat edukasi keselamatan jalan.

  • Pengendara harus sigap demi hindari kecelakaanAntisipasi kecelakaan lalu lintas kuncinya adalah patuhi aturan, jaga jarak aman, hindari distr

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Jawa Barat sepanjang 2025 mengalami penurunan. Capaian ini menjadi salah satu sorotan Polda Jabar dalam evaluasi akhir tahun.

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan menyebut penurunan fatalitas sebagai indikator meningkatnya keselamatan berlalu lintas. Ia menilai upaya penegakan hukum dan edukasi mulai membuahkan hasil.

“Korban meninggal dunia akibat laka lantas turun 36 persen dibandingkan tahun lalu,” ujar Rudi. Menurutnya, capaian ini patut dijaga dan ditingkatkan.

Data Polda Jabar mencatat korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas sepanjang 2025 sebanyak 2.184 orang. Pada 2024, angka tersebut mencapai 3.409 orang.

1. Ada 9.016 kejadian laka lantas

ilustrasi kecelakaan motor (unsplash.com/Mehmet Talha Onuk)

Meski fatalitas menurun, jumlah kejadian kecelakaan justru naik tipis. Sepanjang 2025 tercatat 9.016 kejadian kecelakaan lalu lintas. Rudi menegaskan peningkatan jumlah kecelakaan tidak selalu berbanding lurus dengan jumlah korban jiwa.

“Yang terpenting adalah bagaimana kita menekan fatalitas,” katanya.

Ia menyebut peningkatan respons cepat petugas di lapangan turut berkontribusi dalam menurunkan angka kematian. Selain itu, sistem evakuasi dan layanan medis juga semakin membaik.

2. Perkuat edukasi keselamatan pada pengendara

ilustrasi kecelakaan mobil (pixabay.com/NettoFigueiredo)

Korban luka berat pada 2025 tercatat mengalami peningkatan. Namun, korban luka ringan masih mendominasi data kecelakaan lalu lintas. Polda Jabar, lanjut Rudi, akan terus mengintensifkan patroli dan pengawasan lalu lintas. Edukasi keselamatan jalan juga akan terus diperkuat.

“Keselamatan pengguna jalan tetap menjadi prioritas kami,” tegas Kapolda.

3. Pengendara harus sigap demi hindari kecelakaan

ilustrasi sopir (unsplash.com/@whykei)

Untuk antisipasi kecelakaan lalu lintas menurut kuncinya adalah patuhi aturan, jaga jarak aman, hindari distraksi oleh ponsel, cek kendaraan sebelum jalan, atur kecepatan, jangan terburu-buru memacu kendaraan terutama di tikungan dan persimpangan, kendali emosi, pahami kondisi jalan yang rawan atau rusak, dan istirahat saat lelah, serta jangan nekat saat cuaca buruk agar tetap tenang dan fokus pada keselamatan.

Editorial Team