Bandung, IDN Times - Sektor pariwisata di Kota Bandung menjadi salah satu yang terdampak akibat lesunya perekonomian dan berbagai kebijakan yang dijalankan pemerintah. Pemkot Bandung memprediksi ada sekitar 2.000 hingga 3.000 pekerja di sektor ini yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) maupun pengurangan jam kerja.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyatakan keprihatinannya terhadap meningkatnya angka PHK di Kota Bandung sejak awal 2025. Dia mematikan pemerintah daerah tengah menyiapkan langkah tanggap untuk membantu korban PHK, terutama pekerja harian.
“Dari Februari sampai April, terutama selama bulan puasa, banyak hotel yang melakukan efisiensi dan tidak memperpanjang kontrak pekerja harian,” ungkap Farhan, Jumat (16/5/2025).