Bandung Barat, IDN Times - Proyek pembangunan trase Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) kembali mengundang protes warga. Ratusan petani yang tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Puteran, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) protes akibat limbah proyek yang mencemari lahan pertanian mereka.
Limbah proyek tersebut diketahui berasal dari proyek di tunnel 6.3 yang mencemari aliran Sungai Cileuleuy sampai ke lahan persawahan milik warga. Limbah tersebut berupa sisa olahan coran atau adukan semen yang tidak sempat difilter.