16 Saksi Termasuk Suami Korban Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Diperiksa

25 Agu 2021, 18:57 WIB

Ilustrasi (IDN Times/Sukma Shakti)

Bandung, IDN Times – Kepolisian terus menyelidiki kasus jenazah ibu dan anak yang ditemukan dalam bagasi mobil Alphard di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Sang suami sudah menjalani pemeriksaan, termasuk mendalami alibi saat kejadian bersama saksi lain.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago mengatakan, sejauh ini sudah ada 16 saksi yang diperiksa, termasuk seseorang berinisial Y yang merupakan suami dan ayah dari korban.

“Sekarang yang difokuskan adalah masalah alibi, didalami oleh penyidik, makanya kemarin dilakukan pra rekonstruksi dulu,” kata dia, Rabu (25/8/2021).

Pemeriksaan ini didalami detailnya untuk kemudian disinkronkan, sehingga nantinya dapat dipelajari alibi setiap saksi.

1. Belum ditemukan tanda kekerasan pada korban

Ilustrasi pembunuhan. ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Selain itu, pihaknya masih mempelajari beberapa temuan yang sudah ditemukan oleh Polres Subang. Meski tidak merinci, hal itu merupakan petunjuk yang bisa mengarah kepada pengungkapan kasus.

Ia menyatakan hasil pemeriksaan sementara, belum ditemukan tanda-tanda korban mengalami kekerasan seksual meski saat ditemukan kondisi jenazahnya tidak mengenakan pakaian lengkap.

“Kondisinya pada saat di TKP itu memang tanpa busana ya kalau tidak salah itu, tapi sepertinya tidak ada (tanda kekerasan seksual) saya belum menerima hasil outopsinya, saya mendengar untuk kejahatan seksualnya tidak ada disitu,” ucap dia.

2. Suami korban mengaku hubungan dengan sang istri baik

Ilustrasi korban di rawat petugas medis (IDN Times/Sukma Shakti)

Diketahui sebelumnya ada dua korban bernama Tuti (55 tahun) dan Amalia Mustika Ratu (24). Mereka ditemukan pada Rabu (18/8/2021), di Kampung Ciseuti Desa, Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

Penemuan jenazah itu diawali laporan Y yang saat malam sebelum penemuan jenazah mendapati rumahnya sudah dalam kondisi berantakan sekaligus ditemukan ada bercak darah. Y sendiri sebelumnya berada di rumah istri mudanya berinsial M.

M pun sudah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Pengacara M. Robert Marpaung menyebut kliennya menjawab 20 pertanyaan yang diajukan seputar keberadaannya saat dua korban diduga dibunuh.

Berdasarkan keterangannya, M berada di rumahnya di Cijengkol, Subang bersama Y. "Pengakuan klien saya M dengan almarhum itu baik-baik aja sih, tapi kalau dibilang harmonis ya gimana hubungan istri muda dan istri tua lah. Tapi yang pasti gak ada masalah yang harus menyebabkan si M melakukan sesuatu," kata dia.

3. Pelaku diduga orang dekat

Ilustrasi kasus pembunuhan. (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Dugaan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang mulai menemukan titik terang. Polisi menduga, pelaku pembunuhan itu mengarah pada orang terdekat korban. Namun, Kepolisian Resor Subang belum bisa menetapkan tersangka.

Dugaan tersebut diungkapkan Kepala Polres Subang Ajun Komisaris Besar Sumarni. "Sudah ada titik terang, jadi berikan kami kesempatan untuk mengungkap kasus ini. Dalam waktu dekat kami akan rilis," katanya, Senin (23/8/2021).

Saat ditemui di Kantor Bupati Subang, Kapolres mengaku tinggal menunggu hasil pemeriksaan di laboratorium forensik. Selain itu, jajarannya juga masih terus mengumpulkan bukti-bukti untuk menguatkan dugaannya.

"Saksinya kemarin masih 20 orang dan sekarang ini kami sedang perdalam lagi," kata Sumarni. Termasuk di antaranya sejumlah kerabat seperti suami/ayah korban, Yosep Hidayah dan anak sulungnya, Yoris.