Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Debbie Sutrisno

Bandung, IDN Times - Pemerintah Kota Bandung membagikan bantuan langsung tunai (BLT) dampak kenaikan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Total ada 15.280 kepala keluarga (KK) yang mendapat bantuan ini.

Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang dikeluarkan Kementerian Sosial, ada sekitar 115 ribu keluarga penerima manfaat (KPM) yang dianggap berhak mendapatka BLT. Namun, Kemensos hanya bisa memberikan bantuan kepada 98 ribu KK.

"Nah dari kekurangan itu setelah ada kesepakatan dengan DPRD Kota Bandung kami anggarakan untuk 15 ribu KK," kata Yana, dalam penyerahan bantuan di Kantor Pos Bandung, Selasa (29/11/2022).

1. Disalurkan maksimal dalam tiga hari kerja

IDN Times/Debbie Sutrisno

Total anggaran yang dikeluarkan Pemkot Bandung untuk bantuan ini mencapai Rp7 miliar. Pemberian pada warga penerima manfaat nantinya bisa dilakukan langsung di Kantor Pos, melalui komunitas, atau diberikan langsung di tempat tinggal.

Uang yang didapat setiap penerima pun sama dengan yang diberikan pemerintah pusat, yaitu Rp150 ribu per bulan. Uang itu diterima mereka mulai dari Oktober sampai Desember 2023 dan dibayarkan sekaligus Rp450 ribu.

"Kami harap 15 ribu KK ini bisa dapat bantuan maksimal tiga hari kerja dari sekarang sudah bisa mendapat haknya," papar Yana.

2. Ada kriteria khusus untuk warga bisa jadi penerima manfaat

Editorial Team

Tonton lebih seru di