Bandung, IDN Times - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperinda) Provinsi Jawa Barat berupaya mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk membuat sistem jual beli secara daring atau online melalui berbagai cara. PD Pasar di daerah bisa membuat aplikasi agar lebih mudah diakses masyarakat atau sekedar menggunakan pesan singkat melalui WhatsApp atau media komunikasi lainnya.
Kepala Disperindag Jabar M Arifin Soendjayana menuturkan, saat ini total ada 400 pasar rakyat yang dikelola masing-masing pemerintah daerah. Dari angka itu sudah ada 125 pasar yang memiliki sistem penjualan secara online.
"Hanya saja online-nya itu ada yang dikerjasamakan dengan agen distribusi lain atau ada yang hanya satu arah saja misal menggunakan media sosial atau WA. Kalau yang ini belum ada pengiriman ke distribusi," ujar Arifin dalam konferensi pers Rabu (3/6) sore.