Bandung, IDN Times - Persoalan banyaknya mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yang kesulitan membayar uang kuliah tunggal (UKT) ramai di media sosial. Mahasiswa pun diberikan kemudahan oleh pihak kampus untuk melakukan pinjaman dana untuk kemudian dibayar secara mencici pada sebuah lembaga keuangan.
Terkait hal ini, Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Naomi Haswanto menuturkan saat ini memang banyak mahasiswa yang kesulitan membayar UKT. Pada Desember 2023 saja sudah ada 1.800 orang yang mengajukan keringanan UKT.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.492 orang mahasiswa diberikan keleluasaan untuk mencicil Biaya Penyelenggaraan Pendidikan (BPP), 184 orang mahasiswa diberikan kebijakan penurunan besaran UKT untuk satu semester.
"Ada 124 orang mahasiswa diberikan penurunan besaran UKT secara permanen sampai yang bersangkutan lulus dari ITB," kata Naomi melalui siara pers, Jumat (26/1/2024).