Siswa Positif COVID-19, PTM di SMAN 1 Tasik Dihentikan Sementara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tasikmalaya, IDN Times - Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMAN 1 Kota Tasikmalaya dihentikan sementara sejak Senin(7/2/2022). Penghentian PTM ini setelah seorang siswa dinyatakan positif COVID-19.
"Iya benar saat ini untuk PTM dihentikan sementara sejak Senin." ujar Kepala Sekolah SMAN 1 Tasikmalaya Drs H Anda Sujana, saat dihubungi, Selasa (08/02/2022).
1. Seorang siswa dinyatakan positif terinfeksi COVID-19
Anda menyebutkan, keputusan penghentian PTM dilakukan setelah dirinya menerima surat dari Puskesmas Sambong Pari yang menyatakan siswa didiknya terkonfirmasi positif COVID-19.
"Ya kami panik juga pas ada murid yang positif. Jadi, kami tutup sementara dari Senin kemarin," katanya.
2. Diduga tertular saat melakukan perjalanan luar kota
Dia mengaku tidak mengetahui darimana penularan COVID-19 yang menimpa seorang siswa didiknya. Namun, berdasarkan pemeriksaan epidemologis puskesmas, siswa ini diduga tertular saat melakukan perjalanan luar kota bersama orang tuanya.
"Diketahui terkonfirmasi positif pada Jumat (04/02/22). Dari 29 Januari, murid ini izin tidak masuk sekolah karena ikut bersama orang tuanya ke luar kota. Kemungkin tertular setelah perjalanan luar kota," ujar dia.
3. Hasilnya hanya positif COVID-19 bukan varian Omicron
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya, dr Asep Hendra Hendriana mengatakan, konfirmasi positif siswa SMAN 1 ini berdasarkan hasil uji sampel pemeriksaan PCR yang dilakukan UPTD Laboratorium Kesehatan.
"Kasusnya masih positif COVID-19, bukan varian Omicron. Karena, kami belum mengirimkan sampel untuk pemeriksaan WGS (Whole Genome Sequencing) ke laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat," kata dia.
Baca Juga: PPKM Level 3 Bodebek-Bandung Raya, PTM Ditetapkan Tiap Kecamatan
Baca Juga: 14 Siswa Positif COVID-19 saat PTM, FAGI Imbau Sekolah Dihentikan