Istri Wagub Jabar Jemput Enam Korban Perdagangan Manusia

Enam korban perdagangan manusia pulang dijemput istri Wagub Jabar.

Tasikmalaya, IDN Times - Selepas dipersika oleh aparat Polres Tasikmalaya pada Rabu (11/8/2021), polisi akhirnya memulangkan enam orang yang diduga sebagai korban perdagangan manusia.

Keenam perempuan yang konon diperjual-belikan di Bogor itu langsung dijemput Lina Marlina Ruzhan, istri dari Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, di Polres Tasikmalaya.

Suasana haru menyelimuti proses penjemputan itu. Rencananya, keenam korban akan dipulangkan menuju kota asal, mulai Kabupaten Bandung Barat, Sukabumi dan Cianjur. Sementara, satu korban anak usia di bawah umur asal Kabupaten Tasikmalaya, sudah dijemput keluarganya.

"Iya saya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sengaja datang ke sini hanya ingin menemui adik adik ini. Selain sudah kami beri motivasi, mereka juga kami jemput untuk pulang ke kota asalnya," kata Wakil Lina, Ketua 1 TP PKK Provinsi Jawa Barat, di Mapolres Tasikmalaya, Kamis (12/8/2021).

1. Pemerintah Provinsi Jawa Barat berjanji akan terus membantu para korban human trafficking.

Istri Wagub Jabar Jemput Enam Korban Perdagangan ManusiaIDN Times / Yudi Rohmansyah

Setelah mendengar kabar diamankannya enam korban perdagangan manusia, Lina sudah merasa harus bertindak. Tak sampai di sana, ia pun berjanji akan terus membantu para korban hingga dapat kembali ke pelukan keluarganya.

Setelah itu, Lina juga akan berupaya untuk memulihkan rasa trauma psikis para korban dengan pendampingan psikologis. "Iya kami akan berikan motivasi dan juga akan membantu mereka terutama dari segi ekonominya. Kita coba bantu," katanya.

2. Polisi benarkan keenam korban sudah dibawa pulang.

Istri Wagub Jabar Jemput Enam Korban Perdagangan ManusiaIDN Times / Yudi Rohmansyah

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tasikmalaya AKP Hario Prasetyo Seno membenarkan bahwa keenam korban yang menjadi korban perdagangan manusia di sekitar Bogor kemarin telah dipulangkan. Selama berada di kantor polisi, kata dia, aparat hanya memeriksa sekaligus mengambil keterangan dari masing-masing korban.

"Benar, keenam korban tersebut sudah dipulangkan dan dijemput, karena proses pemeriksaan setiap korban itu sudah beres," ujar Hario, di tempat yang sama.

3. Kasus terbongkar ketika ada keluarga yang melapor bahwa anaknya hilang

Istri Wagub Jabar Jemput Enam Korban Perdagangan ManusiaIDN Times / Yudi Rohmansyah

Sebelumnya, terungkapnya sindikat perdagangan manusia ini bermula saat salah satu keluarga korban asal Kecamatan Tanjung Jaya, datang melaporkan putri mereka yang tak kunjung pulang setelah dibawa seorang perempuan bernama Seli.

Berdasarkan laporan itu, kemudian tim penyidik mulai mengembangkan kasus dan menemukan dugaan tindak pidana perdagangan orang (human trafficking).

"Pada akhirnya kami berhasil temukan korban berinisial R (14) itu tengah berada bersama S.  Pelaku kami ciduk di sejumlah wilayah Jawa Barat, termasuk di Bogor," kata Hario.

4. Apa saja pengakuan korban?

Istri Wagub Jabar Jemput Enam Korban Perdagangan ManusiaIDN Times / Yudi Rohmansyah

Enam korban yang ditemukan dalam sebuah rumah itu diketahui masih berusia belia, paling tua berusia 25 tahun. Mereka berasal dari berbagai kota di antaranya Cianjur, Sukabumi dan Bandung Barat. Di Bogor, ,ereka dipekerjakan sebagai wanita penghibur dengan tarif Rp300 ribu untuk sekali kencan.

"Empat tersangka dan enam korban kami amankan di Polres Tasikmalaya untuk pemeriksaan lebih lanjut, " katanya.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya