Komitmen GeoDipa untuk Pengelolaan Lingkungan di Pembukaan Lahan Patuha 2

Geo Dipa telah dapat izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan

Bandung, IDN Times - PT Geo Dipa Energi (Persero) menggelar agenda Pemaparan Publik Pengelolaan Lingkungan dalam Pembukaan Lahan Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) Patuha 2 pada Kamis (04/11/2021). 

Kegiatan ini dihadiri para pemangku kepentingan seperti Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompinca), Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat, Perum Perhutani KPH Bandung Selatan serta para pemerhati lingkungan sekitar Ciwidey. 

Acara ini diselenggarakan dalam rangka pengembangan dan pembangunan Proyek PLTP Patuha Unit 2, yang akan memulai kegiatan land clearing di kawasan hutan lindung yang telah memperoleh IPPKH melalui keputusan Kepala BKPM No.SK.32/1/KLHK/2021,  tanggal  18  Januari  2021  tentang  Izin  Pinjam  Pakai  Kawasan  Hutan  untuk Kegiatan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Patuha Unit 2 atas nama PT Geo Dipa Energi  (Persero)  seluas +2,82  Ha,  pada  Kawasan  Hutan  Lindung  di  Kabupaten  Bandung,  Provinsi Jawa Barat.

Direktur Utama PT Geo Dipa Energi (Persero) Riki Firmandha Ibrahim menyampaikan saat ini Indonesia telah mengambil langkah serius dalam penanggulan perubahan iklim guna mendukung pencapaian net zero emission dengan sektor strategis yang menjadi prioritas diantaranya adalah sektor kehutanan serta sektor energi.

“Indonesia diberkahi potensi panas bumi yang melimpah dan menjadi salah satu yang terbesar di dunia, dengan mengoptimalkan panas bumi sebagai sumber energi baru terbarukan, dengan demikian GeoDipa turut mendukung komitmen pemerintah dalam mengurangi emisi karbon sesuai dengan Paris Agreement melalui kebijakan Peraturan Presiden tentang Nilai ekonomi Karbon (NEK),” kata Riki dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Kamis(4/11/2021).

1. Terus berkomitmen menjaga lingkungan

Komitmen GeoDipa untuk Pengelolaan Lingkungan di Pembukaan Lahan Patuha 2Ilustrasi hutan (ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan)

Riki menyebutkan, GeoDipa secara konsisten melaksanakan misi untuk melakukan pengembangan kapasitas pembangkit listrik dengan memanfaatkan energi panas bumi sebagai sektor energi bersih dan berkelanjutan sesuai dengan salah satu Special Mission Vehicle (SMV) di bawah Kementerian Keuangan.

“Selain itu dalam hal persiapan kegiatan land clearing untuk  pengembangan proyek PLTP Patuha 2, langkah pengelolaan lingkungan dalam pembukaan lahan IPPKH Patuha 2 menjadi perhatian khusus GeoDipa dalam menjaga keanekaragaman hayati flora dan fauna agar tetap lestari,” Jelas Riki.

2. Telah memiliki izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan dari Kepala BKPM

Komitmen GeoDipa untuk Pengelolaan Lingkungan di Pembukaan Lahan Patuha 2(Peta pengerjaan proyek PLTP Bumi PT Geo Dipa Energi) www.geodipa.co.id

Wakil Kepala Administratur Perum Perhutani Trisna Mulyana menyampaikan, apresiasi kepada GeoDipa atas diterbitkannya surat keputusan Kepala BKPM  tentang  Izin  Pinjam  Pakai  Kawasan  Hutan untuk Kegiatan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Patuha 2.

“Kami ucapkan selamat kepada GeoDipa atas diterbitkannya surat keputusan tentang IPPKH, ini merupakan komitmen emas GeoDipa, dimana lahan pengganti akan dirasakan nyata untuk masyarakat khususnya di Bandung Selatan.” Ujar Trisna.

“Kami selaku instansi yang memiliki hak pengelolaan lahan tersebut, melihat hal ini menjadi momentum bersama untuk para pemerhati lingkungan di lingkungan Pasirjambu, Ciwidey, Rancabali  ini.” Ucap Trisna.

3. Jaga habitat satwa di lingkungan proyek energi nasional

Komitmen GeoDipa untuk Pengelolaan Lingkungan di Pembukaan Lahan Patuha 2Softoedia.com

Kepala Seksi Konservasi Wilayah 3 BBKSDA Mufrizal menyampaikan bahwa BBKSDA konsen pada pengembangan habitat satwa, tapi secara umum untuk menunjang ketahanan energi nasional dan kesejahteraan masyarakat kami tidak menutup diri dan tetap mendukung kegiatan proyek Patuha 2 khususnya dengan tetap memperhatikan koridor yang ada.

“Kami sudah melakukan penanganan terhadap satwa dan flora, hal lainnya adalah dengan rekayasa ekologi sehingga para satwa tidak kehilangan tempat tinggalnya. Semoga upaya serta tujuan bersama kita bisa terlaksana dengan baik dan mendapat dukungan dari semua pihak.” tutur Mufrizal.

Baca Juga: Pasok Listrik 130 MW, Geo Dipa Resmikan Proyek PLTP Small Scale Dieng

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya