Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Cuaca Hari Ini di Madinah: Panas Ekstrem dan Udara Kering

IDN Times/Yogi Pasha
Intinya sih...
  • Ribuan jemaah calon haji tiba di Madinah, Arab Saudi, dengan 99.354 jemaah Indonesia dan 21.497 lansia.
  • Gelombang pertama pemberangkatan haji 2025 berakhir hari ini dengan suhu udara mencapai 42°C di Madinah.
  • Pihak berwenang mengimbau jemaah untuk menjaga kondisi fisik, mencegah dehidrasi, dan menghindari aktivitas di luar ruangan pada siang hari.

Madinah, IDN Times - Ribuan jemaah calon haji dari berbagai negara termasuk Indonesia telah tiba di Kota Madinah, Arab Saudi, Jumat(16/5/2025). 

Kementerian Agama (Kemenag) melalui Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat sebanyak 99.354 jemaah haji Indonesia telah tiba di Kota Madinah. Dari jumlah tersebut, sekitar 21.497 orang merupakan jemaah lanjut usia (lansia).

Kedatangan jemaah ini merupakan bagian dari gelombang pertama pemberangkatan haji 2025, yang dijadwalkan berakhir pada hari ini. Setelah menjalani ibadah Arbain di Masjid Nabawi selama 8–9 hari, para jemaah akan melanjutkan perjalanan ke Makkah untuk menunaikan rangkaian ibadah haji selanjutnya.

Dengan suhu udara di Madinah yang mencapai 42°C, pihak berwenang mengimbau para jemaah, terutama lansia, untuk menjaga kondisi fisik, menghindari aktivitas berlebihan, dan memastikan asupan cairan yang cukup guna mencegah dehidrasi dan risiko kesehatan lainnya.

1. Suhu pagi hari mencapai 30-39 °C

IDN Times/Yogi Pasha

Berdasarkan data prakiraan cuaca di Madinah, cuaca di Kota Nabi tercatat cerah dengan suhu sekitar 30-39 °C dan kelembapan relatif rendah, sekitar 12 persen.

Kondisi suhu udara ini akan terus berubah hingga menjelang siang hari sekitar pukul 11.00 WAS.

2. Peringatan untuk jemaah haji dan penduduk

IDN Times/Istimewa

Memasuki pukul 12.00, suhu udara di Madinah akan bergerak hingga 41-42 °C dengan tingkat kelembapan mencapai 5 persen.

Dengan suhu yang sangat tinggi dan kelembapan rendah, risiko dehidrasi dan sengatan panas meningkat. Para jemaah haji dan penduduk disarankan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan pada siang hari.

Jika jemaah calon haji yang tetap melakukan aktivitas ruangan jangan lupa untuk menggunakan pelindung kepala serta pakaian ringan berwarna terang.

Selain itu, memastikan asupan cairan yang cukup untuk mencegah dehidrasi. Menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV.

3. Gunakan pelindung kepala dan jangan lupa minum

IDN Times/Yogi Pasha
IDN Times/Yogi Pasha

Pihak berwenang telah mengimbau jemaah haji untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan.

Tetap waspada dan prioritaskan kesehatan serta keselamatan Anda selama berada di Madinah.

Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), Kloter 15 Embarkasi Bekasi (JKS), dr Mohan Gugun, terus memberikan edukasi kepada jemaah agar tetap menjaga kondisi kesehatan selama berada di Kota Madinah. Sebab, perbedaan suhu udara di Indonesia dan Madinah dinilai cukup ekstrem.

"Jika tidak ada keperluan di luar hotel sebaiknya tetap di dalam kamar saja, terutama di siang hari. Karena, suhu di luar bisa mencapai 42 °C dan ini rawan terjadi gangguan kesehatan terutama jemaah lansia," kata dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us