Penumpang Masih Padat di Stasiun, Muncul Opsi KRL Dihentikan Sementara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Penumpukan penumpang masih terlihat di beberapa stasiun kereta di ibu kota, pada hari kelima penerapan Pembatasan Sosial berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta.
Penumpukan penumpang salah satunya terlihat di Stasiun Kereta Manggarai, Jakarta Selatan. Akun Instagram @jktinfo membagikan sejumlah foto suasana penumpukan dan kepadatan penumpang di Stasiun Manggarai, pada Selasa (14/4) pagi.
Baca Juga: PSBB Berlaku, Penumpang KRL Malah Harus Berdesakan di Stasiun
1. Terlihat penumpang tidak melakukan physical distancing saat menunggu kereta datang
Terlihat dalam foto tersebut, penumpang tidak menerapkan physical distancing atau jaga jarak satu sama lain saat menunggu kereta datang.
"Suasana di Stasiun Manggarai pada Selasa (14/4) pagi. via @restiaimuji #jktinfo," tulis akun @jktinfo.
2. Penumpang masih padat di dalam KRL
Suasana yang sama juga terlihat di Stasiun Tebet, Jakarta Selatan. Lewat unggahan yang dibagikan akun Instagram @jalur5, terlihat penumpang masih berdesak-desakan di dalam kereta rel listrik (KRL).
Walaupun masyarakat telah menggunakan masker, namun mereka tidak menjaga jarak satu dengan yang lainnya.
Editor’s picks
3. Kepala daerah Bogor, Depok, dan Bekasi usul KRL dihentikan selama PSBB
Terkait hal ini, kepala daerah Bogor, Depok, dan Bekasi (Bodebek) memberi usulan agar operasional KRL dihentikan sementara ketika Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan di daerah itu selama 14 hari.
Usulan ini disampaikan saat rapat pimpinan lima daerah di Bodebek dengan PT KAI dan PT KCI selaku operator commuter line pada Senin (13/4) sore.
"Lima kepala daerah di Bodebek memberikan opsi kepada PT KCI dan PT KAI sebagai operator KRL untuk penghentian sementara kereta api, selama 14 hari masa pemberlakuan PSBB," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Selasa (14/4), seperti dilansir Antara.
4. Usulan akan disampaikan ke Menteri Perhubungan, Gubernur DKI Jakarta, dan Gubernur Jawa Barat
Menurut Dedie, usulan ini dilakukan agar PSBB yang dilakukan Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota dan Kabupaten Bekasi bisa berjalan efektif.
Usulan ini juga akan disampaikan kepada Menteri Perhubungan, Gubernur DKI Jakarta, dan Gubernur Jawa Barat melalui surat resmi.
"Hal ini dimaksudkan agar efektivitas Pembatasan Sosial Skala Besar tercapai dan upaya menurunkan risiko penyebaran COVID-19 berhasil secara kualitatif dan kuantitatif," kata Dedie.
Baca Juga: Jokowi Minta Penegakan Hukum Tegas agar Masyarakat Disiplin PSBB