CCTV Tak Menolong Polisi, Pemkot Bandung Akan Perbaiki Infrastruktur

CCTV buram menyulitkan proses identifikasi

Bandung, IDN Times – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polisi Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung hingga saat ini masih memburu kelompok remaja yang melakukan pembacokan terhadap tiga pengendara di Jalan Cihampelas, Bandung, pada Minggu (26/5) malam.

Kepala Polrestabes Bandung, Komisaris Besar Irman Sugema, mengatakan jika salah satu bukti yang dapat membantu pengungkapan kasus tersebut adalah rekaman CCTV (closed-circuit television) yang terpasang di beberapa titik di kota Bandung, salah satunya Jalan Cihampelas.

Namun, sayangnya, CCTV yang merekam aksi pembacokan itu tak banyak membantu tugas polisi. “CCTV-nya buram, ya, wajah pelaku tidak begitu jelas. Sulit untuk diidentifikasi,” kata Irman, kepada awak pers di Markas Polrestabes Bandung, Rabu (29/5).

CCTV yang sejatinya dipasang Pemerintah Kota Bandung untuk membantu kepolisian dalam menciptakan kondusifitas itu, kali ini tidak berfungsi seperti yang diharapkan. Apa yang dilakukan Pemkot Bandung menanggapi hal itu?

1. Pemkot Bandung akan perbaiki infrastruktur CCTV

CCTV Tak Menolong Polisi, Pemkot Bandung Akan Perbaiki InfrastrukturSumber Gambar: a2btechnologies.co.uk

Mendengar keluhan polisi, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana tidak menampik dan tidak pula membenarkan. Ia sendiri mengaku belum melihat rekaman CCTV yang dimaksud, sehingga tak dapat memastikan rekaman buram yang dimaksud Irman.

“Saya data patinya ada di BCC (Bandung Command Center),” kata Yana, di Polrestabes Bandung, Rabu (29/5).

Tapi, ia memastikan, jika benar CCTV tersebut buram dan tak dapat membantu aparat mengungkap perkara, maka Pemkot Bandung akan melakukan perbaikan. “Mudah-mudahan ke depan kami perbaiki infrastruktur itu. Setidaknya, CCTV harusnya membantu penindakan masalah, apalagi ini tindak kejahatan,” katanya.

2. Pemkot Bandung buka peluang penambahan CCTV

CCTV Tak Menolong Polisi, Pemkot Bandung Akan Perbaiki InfrastrukturIDN Times/Galih Persiana

Yana pun tidak bisa memastikan berapa banyak CCTV yang sudah terpasang di sepanjang Jalan Cihampelas. Yang terang, kata dia, CCTV pasti terpasang di tiap lampu lalu lintas, karena pemasangan CCTV harus memiliki dudukan yang kokoh.

Di sepanjang jalan Cihampelas yang kerap diserbu wisatawan itu, hanya terdapat tiga persimpangan jalan dengan lampu lalu lintas. Di antaranya adalah Cihampelas-Ciumbuleuit, Cihampelas-Pasteur, dan Cihampelas-Wastukencana.

Maka itu, tidak menutup kemungkinan peristiwa pembacokan pada Minggu malam lalu mendorong pemerintah menambah kamera CCTV di Bandung. “Insya Allah ada penambahan,” tuturnya.

3. Siskamlig kunci keamanan wilayah

CCTV Tak Menolong Polisi, Pemkot Bandung Akan Perbaiki InfrastrukturPexels.com

Menurut Yana, keamanan masyarakat khususnya pengendara jalan di malam hari menjadi tugas kepolisan. Meski demikian, masyarakat juga bisa berupaya sendiri untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminalitas jalanan.

“Misalnya di tingkat kewilayahan, masyarakat harus mengoptimalkan siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan). Karena kuncinya itu di kewilayahan. Itu yang harus ditingkatkan,” ujar Yana.

Sebelumnya, tiga warga Kota Bandung dibacok kelompok pemuda tak dikenal pada Mingu 26 Mei 2019 malam di Jalan Cihampelas, Bandung. Waktu kejadian, ketika korban tengah nongkrong di samping Jalan Cihampelas. Tak disangka, gerombolan pemuda bersenjata tajam datang menyerang, hingga ketiga korban mengalami luka sayatan.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya