Warga Bandung yang Suka Buat Podcast Bisa Manfaatkan Platform Noice

Yuk kalian juga bisa jadi podcaster

Bandung, IDN Times – Konten audio seperti podcast, audiobook ataupun live audio, kian meraih popularitas. Tidak hanya karena kualitas kontennya, tetapi juga dari sisi fleksibilitas yang memungkinkan pendengarnya untuk tetap menikmati konten tanpa harus  melihat layar, sambil melakukan banyak kegiatan sekaligus.

Popularitas konten audio tidak hanya terasa di ibu kota, tetapi juga di berbagai daerah dan kota di Indonesia, termasuk Bandung. Platform konten audio streaming lokal Noice misalnya, mencatat Kota Bandung sebagai salah satu dari lima kota dengan pendengar podcast terbanyak di platform tersebut dengan lebih dari 250 ribu.

Chief Business Officer (CBO) Noice, Niken Sasmaya mengatakan, menghadirkan berbagai macam konten dengan mengusung fitur interaktif yang memungkinkan kreator untuk dapat berkomunikasi langsung dengan pendengarnya. Hal lain yang membuat Noice berbeda adalah konten dengan cita rasa lokal yang menjadi unggulan di berbagai daerah.

"Kam berkolaborasi dengan konten kreator di berbagai daerah, termasuk Bandung, untuk menciptakan konten dengan dialek lokal serta mengangkat topik yang relevan dengan wilayah tersebut," ujar Niken melalui siaran pers, Minggu (31/10/2021).

1. Dukungan untuk konten kreator lokal lebih diutamakan

Warga Bandung yang Suka Buat Podcast Bisa Manfaatkan Platform NoiceIDN Times/Istimewa

Menurutnya, Bandung selalu memiliki daya tarik spesial bagi industri kreatif  di Indonesia, yang terlihat dari menjamurnya radio lokal dan podcast asli Kota Kembang. Di tengah banyak tantangan yang terjadi untuk media lokal, Bandung masih menjadi daerah dengan pertumbuhan konten kreator sekaligus pendengar podcast terbanyak di Tanah Air.

Melihat potensi yang menjanjikan ini, kami ingin merangkul konten kreator asal Bandung, termasuk radio-radio favorit warga Bandung untuk dapat menjangkau audience secara lebih luas dengan memanfaatkan teknologi dan fasilitas yang ada di Noice.

"Bersama-sama kita akan kembangkan ekosistem konten audio di kota Bandung," kata dia.

Dukungan bagi para konten kreator berupa fasilitas produksi, promosi hingga teknologi yang tersedia di platform Noice, platform ini diupayakan bisa memberi kemudahan bagi para kreator untuk mengembangkan bakat dan potensinya di industri konten audio serta membuka lapangan kerja baru sehingga memberikan dampak positif terhadap kemajuan ekonomi yang lebih luas.

2. Kreator lokal beri cerita yang menarik bagi pendengar

Warga Bandung yang Suka Buat Podcast Bisa Manfaatkan Platform Noiceilustrasi mikrofon untuk podcast (Instagram.com/podcastdaritadi)

VP of Content Noice, Thomas Raditya menuturkan, sebagai perusahaan anak bangsa, Noice sangat memahami karakteristik konten yang sesuai dengan masyarakat Indonesia pada umumnya. Hal ini ditunjukkan dengan genre konten menarik asal daerah yang dibawakan dengan dialek lokal terus berkembang.

Konten-konten yang menjadi favorit pendengar Noice mencakup genre komedi, horror, hobi, hingga cerita lokal. Banyak perantau rindu kampung halaman dan ketika mereka mendengar podcast dari kota asalnya di paltfom ini karena merasa cocok dan terkoneksi secara emosional, merasa pulang ke kota tersebut.

"Inilah alasan kenapa kami ingin merangkul lebih banyak lagi konten kreator lokal, khususnya Bandung, untuk berkarya dan membangun komunitasnya di Noice," kata dia.

Berbagai konten hyperlocal bercita rasa lokal yang memiliki ke-khas-an tersendiri -telah menarik perhatian besar dari Paranoice, sebutan untuk pengguna Noice. Para konten kreator di Bandung yang telah berkarya di NOICE misalnya, banyak mengangkat topik seputar sejarah, olahraga sepak bola, kuliner, gaya hidup, problem sosial, hingga kebiasaan-kebiasaan khas warga kota kembang.

3. Banyak podcaster Bandung sudah bergabung

Warga Bandung yang Suka Buat Podcast Bisa Manfaatkan Platform NoiceIDN Times/Istimewa

Sementara itu, Podcaster Noice Exclusive Balik Bandoeng, Fiqie Melano mengatakan platform ini menawarkan konsep yang berbeda bagi kami untuk berkreasi. Dia merasa diberikan keleluasaan untuk mengangkat topik, konsep lokal Bandung dan dialek Sunda sebagai medium menyampaikan pesan melalui podcast, sehingga kami merasa lebih dekat dengan pendengar.

"Apalagi yang dibahas dalam podcast kami adalah Persib Bandung, Maung Bandung yang merupakan kebanggaan wargi bandung. Dengan penggunaan bahasa lokal dan mengangkat topik terkini di Bandung, topik podcast kami  terasa lebih hidup dan mengena," kaya dia

Selain Balik Bandoeng, beberapa podcast di NOICE yang mengangkat topik tentang Bandung antara lain BDG Podcast, BGST (Bandung Ghost Story), Cerita Teh Fidy, The Soleh Solihun Interview, Podcast Keren, Rompies Daddies, Podcast Subjective dan Minggulibur Podcast. 

Demi mendukung komitmennya untuk menghadirkan rumah konten audio terlengkap di Indonesia, Noice menyediakan fasilitas studio beserta tim produksi untuk mendukung kreator yang ingin berkreasi membuat konten original di Noice. Fasilitas ini rencananya tidak hanya tersedia di Jakarta tetapi juga akan hadir pada beberapa kota besar lainnya di Indonesia.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya