Wagub Uu Ajak Pelaku UMKM Geliatkan Perekonomian Jabar

UMKM sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah

Bandung, IDN Times - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengajak para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) semakin masif dalam berwirausaha. Keberadaan UMKM di Provinsi Jawa Barat selama ini menjadi pihak yang mampu meningkatkan perekonomian provinsi.

Hal ini disampaikan Uu dalam pembukaan Takjub Akbar 2023. Kegiatan ini merupakan inisiatif Tajir yang menghimpun puluhan UMKM untuk melapak serta berdiskusi bersama banyak pembicara.

"Kegiatan seperti ini menjadi daya dorong untuk daya ungkit dalam perekonomian yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Uu, Jumat (27/1/2023).

1. Umat Islam jangan hanya fokus pada pendidikan dan ibadah

Wagub Uu Ajak Pelaku UMKM Geliatkan Perekonomian JabarIDN Times/Debbie Sutrisno

Menurutnya, saat ini umat Islam khususnya di Jawa Barat masih banyak yang fokus dalam urusan keagamannya sendiri-sendiri. Padahal banyak hal lain yang juga harus diperhatikan, salah satunya meningkatkan kesejateraan umat.

Melalui kegiatan seperti Takjub Akbar, umat Islam yang selama ini menjadi pelaku usaha bisa menumbukan iklim ekonomi yang diharap berdampak banyak para meningkatnya pendapatan warga muslim. Acara ini pun selaras dengan program pemerintah provinsi yang ingin menjadikan Jabar Juara Lahir Batin.

"Dukungan nytara secara umum juga bisa kami berikan lewat program kredit mesra. Mereka bisa meminjam uang untuk usaha tanpa ada bunga," papar Uu.

2. Acara Takjub Akbar diselenggarakan selama dua hari

Wagub Uu Ajak Pelaku UMKM Geliatkan Perekonomian JabarIDN Times/Debbie Sutrisno

Co founder Tajir, Adji Dimas mengatakan, Takjub Akbar 2023 ingin mengambil peran dalam menegaskan potensi UMKM sebagai titik balik perekonomian pascapandemik. Sasaran utama dari kegiatan kali ini adalah menjadi wadah untuk menggali dan memberikan motivasi dengan menghadirkan lebih dari 180 pembicara lokal dan internasional dengan beragam latar belakang usaha dari fesyen hingga perbankan yang dirangkum menjadi lebih dari 60 tema diskusi penuh inspirasi.

Tidak hanya itu, lebih dari 75 tenant dan 20 diskusi juga dihadirkan untuk memberikan inspirasi kreatif hingga self development, mulai dari teknik dasar menggambar hingga aksi besar merubah sampah menjadi barang siap pakai. 

"Kegiatan ini diharapkan mampu menghadirkan narasi bahwa kerja keras dan konsistensi adalah kunci," kata Adji.

Acara ini bakal dilakukan selama tiga hari pada 27 Januari hingga 29 Januari 2023 di Sasana Budaya Ganesha, Bandung.

3. Manfaatkan akses keuangan di bank digital

Wagub Uu Ajak Pelaku UMKM Geliatkan Perekonomian JabarIlustrasi credit (IDN Times/Arief Rahmat)

Sementara itu, Co-Founder dan Managing Director Hijra Bembi Juniar Triawan menekankan pentingnya melakukan revolusi di sektor ekonomi syariah termasuk dengan konsep digital. Hijra saat ini menjadi perbankan digital yang ada untuk menciptakan dampak positif seluas-luasnya bagi masyarakat melalui teknologi, sehingga mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia secara keseluruhan.

"Dukungan kami terhadap pengembangan ekosistem halal juga tercermin lewat pembiayaan UMKM yang kami salurkan lewat layanan peer-to-peer lending syariah yang bertumbuh pesat sejak diperkenalkan ke khalayak. Sehingga kami optimis, sinergi yang kokoh dengan semua pihak akan mewujudkan kesejahteraan ekonomi yang lebih merata,” tutur Bembi.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya