Sempat Krisis, Stok Oksigen RS Immanuel Cukup untuk Dua Hari 

Produksi oksigen harus digenjot, banyak pasien yang butuh

Bandung, IDN Times - Setelah sempat kelabakan karena stok oksigen menipis, RS Immanuel Bandung akhirnya berhasil mendapat tambahan stok yang dikirim salah satu vendor, PT Samator sebanyak 2,5 ton oksigen liquid pada Selasa (20/1/2021) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.

Legal RS Immanuel Bandung Gideon Dwi Pamungkas mengatakan, kedatangan suplai oksigen ini cukup melegakan karena sebelumnya pihak rumah sakit kesulitan mendapat bantuan. Namun, pasokan oksigen yang dikirimkan dini hari tadi diperkirakan hanya cukup untuk dua hari kedepan.

Dia pun berharap kejadian serupa tidak terulang sehingga pasien yang ada di rumah sakit, khususnya pasien COVID-19 bisa mendapat bantuan oksigen.

"Kami terus menginformasikan oksigen ini. Kemudian banyak bantuan dari oksigen tabung," ujar Gideon saat dihubungi wartawan.

1. Paling cukup sampai dua hari ke depan

Sempat Krisis, Stok Oksigen RS Immanuel Cukup untuk Dua Hari Unsplash/Morning Brew

Menurutnya, meski suplai oksigen datang tapi jumlahnya terbatas. Saat ini pasien yang membutuhkan bantuan pernapasan karena terpapar virus corona ada 79 tengah dirawat. Merekalah yang diprioritaskan mendapat oksigen. Di luar pasien tersebut, terdapat pasien umum yang tidak semua membutuhkannya.

"Oksigen liquid ini paling bisa cukup 1,5 sampai 2 hari," ujarnya.

Pihak rumah sakit pun masih mengupayakan agar vendor lain bisa memberikan suplai tambahan.Selain itu permintaan juga sudah disampaikan ke pemerintah daerah.

Menurutnya, kekurangan suplai oksigen ini bukan hanya terjadi di RS Immanuel. Hampir seluruh rumah sakit juga alami hal serupa karena banyak pasien COVID-19 yang harus ditangani.

2. Kondisi kekurangan oksigen sempat viral di media sosial

Sempat Krisis, Stok Oksigen RS Immanuel Cukup untuk Dua Hari Ilustrasi tabung oksigen medis. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi).

Sebelumnya, informasi mengenai keterbatasan stok oksigen di RS Immanuel ramai di media sosial. Aktor Babe Cabita bahkan sempat menggungah dalam akun Instagram pribadinya bahwa saudara dia yang dirawat di RS Immanuel membutuhkan bantuan karena oksigen hampir habis.

Namun, dalam beberapa jam saja unggahan ini dihapus dan diganti dengan unggahan lainnya yang menyebut bahwa suplai oksigen untuk saudaranya di RS Immanuel berangsur normal.

3. Keluarga pasien berharap pemerintah segera penuhi kebutuhan oksigen

Sempat Krisis, Stok Oksigen RS Immanuel Cukup untuk Dua Hari Ilustrasi petugas medis melakukan perawatan pasien di tenda barak yang dijadikan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, DI Yogyakarta (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Sementara itu, salah satu keluarga pasien yang tengah dirawat di RS Immanuel, Septiani Lestari mengatakan. Apa yang disampaikan Babe Cabita memang benar. Dia menyebut bahwa pihak RS Immanuel sudah memberikan pesan melalui email bahwa stok oksigen di rumah sakit ini kritis.

"Ada surat itu memang benar isinya (kekurangan oksigen). Ibu saya sedang dirawat di sini dari Kamis (15/7/2021), dan tadi beres Magrib dapat informasi dari perawat pemberitahuan (lewan email)," ujar Septiani saat dihubungi IDN Times.

Dia mengatakan, dalam email tersebut disampaikan bahwa stok oksigen di RS Immanuel Bandung hanya cukup untuk dua sampai tiga jam ke depan. Atas kondisi ini dia pun meminta pemerintah daerah atau rumah sakit lain bisa mensuplai stok oksigen ke rumah sakit yang lebih membutuhkan. Khususnya bisa diberikan kepada pasien yang sedang ada di ruang ICU.

Baca Juga: Krisis Oksigen, RS Immanuel Bandung Minta Bantuan Pemkot dan Pemprov

Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang, tapi Aturan di Bandung akan Lebih Longgar

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya