Sampah Numpuk Usai Liburan, 50 Relawan 'Bebersih' di Alun-alun Bandung

Banyak masyarakat belum paham pentingnya menjaga kebersihan

Bandung, IDN Times - Sekitar 50 relawan dari berbagai macam komunitas pecinta lingkungan menggelar kegiatan bebersih Taman Alun-alun Bandung dan sekitarnya. Kegiatan ini dilakukan karena sampah kerap menumpuk terlebih setelah libur panjang selesai.

Salah satu penggiat kebersihan, Tubagasu Zaenal Arifin alias Uncle Teebob menuturkan, dia sudah empat tahun menjadi pegiat sosial dan ikut serta dalam 'bebersih' ini. Hal itu pula yang dilakukannya hari ini, Senin (10/6). Teebob telah bersiap di taman Alun-alun Bandung, bersama relawan lain yang berasal dari berbagai komunitas pecinta lingkungan serta para seniman Kota Kembang.

Dibekali kantung sampah dan sarung tangan, mereka turun langsung memunguti sampah di seluruh area taman dan masjid. Kegiatan yang dinamai "Belajar Memungut Sampah" tersebut telah disosialisasikan via media sosial sejak beberapa hari lalu, mengajak para seniman, anggota komunitas dan masyarakat umum untuk turut bantu membersihkan Alun-alun.

Saat ditemui di sela kegiatan bebersihnya, Teebob mengatakan, selama satu setengah jam tim-nya bekerja, mereka telah berhasil mengumpulkan 100 kantung sampah yang masing-masing berisi 4-5 kilogram (kg) sampah.

"Selama satu setengah jam kita kerja, sudah dapat dapet 100 trash bag masing-masing beratnya empat sampai lima kilogram. Jadi kurang lebih dapat 400 sampai 500 kg sampah," ungkapnya.

Pria yang juga merupakan pendiri komunitas sosial Sahabat Uncle Teebob ini mengatakan, nantinya sampah yang berhasil dikumpulkan akan diangkut ke TPS bekerja sama dengan PD Kebersihan yang bertugas. Pihak relawan dan PD Kebersihan bergantian kerja selama satu jam.

"Memang belum dipilah tapi kita coba kumpulkan dulu. Kerjanya bergantian, masing-masing satu jam jadi ada jeda untuk istirahat," jelasnya.

Sejak 2015, dia menyebut volume sampah terus bertambah. Selama ini Teebob tidak melihat adanya peningkatan kesadaran warga dalam membuang sampah sesuai aturan. Meski demikian, pihaknya terus berupaya mengedukasi warga dengan memungut sampah yang ada.

Menurutnya, salah satu hal yang paling menghambat pengurangan volume sampah adalah persepsi masyarakat soal sampah dan petugas kebersihan yang dinilai masih salah. "Mereka berpikirnya buang sampah ada petugas sampah, kasih duit selesai," tuturnya.

Dengan membantu memungut sampah, dia berharap kerja para petugas PD Kebersihan dapat terbantu dan sampah yang berserakan di Alun-alun dapat tuntas dibersihkan. Selain itu, Teebob juga mengajak warga Bandung yang tertarik terlibat untuk langsung datang ke Taman Alun-alun.

Baca Juga: Ridwan Kamil-Ustadz Baequni Duduk Satu Kursi Bahas Simbol Iluminati

Baca Juga: [FOTO] Melihat Kebakaran Pasar Ujungberung yang Mencekam

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya