Ribuan Umat Kristiani Hadiri Misa Natal di Gereja Katedral St. Petrus

Jumlah umat membludak dibandingkan kapasitas tempat

Bandung, IDN Times - Ribuan umat Katolik menjalani Misa Natal di Gereja Katedral St. Petrus Bandung. Sejak pagi hari umat berdatangan mengisi ruang di dalam dan luar gereja.

Humas Gereja Katedral St. Petrus, Ceacilia Amanda mengatakan bahwa kegiatan tahun ini jumlah umat yang datang lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya saat pandemik COVID-19. Dari kapasits yang disediakan mencapai 1.6000, kehadiran umat bisa mencapai 2.000 orang.

"Kapasitas yang ada memang baru 1.600, ini sekitar 80 persen dari kapasitas gereja. Namun pada jam-jam tertentu ini umat yang hadir lebih besar mencapai 2.000 orang, makanya kita siapkan kursi tambahan." kata Ceacilia ditemui di Gereja Katedral St. Petrus Bandung, Minggu (25/12/2022).

1. Banyak warga dari luar Bandung datang ke gereja ini

Ribuan Umat Kristiani Hadiri Misa Natal di Gereja Katedral St. PetrusIDN Times/Debbie Sutrisno

Dia menuturkan, membludaknya umat yang menghadiri kegiatan Misa Natal di gereja ini karena banyak masyarakat di luar Kota Bandung yang datang ke sini. Selain itu banyak juga mahasiswa yang tidak pulang ke kampung halaman kemudian ikut beribadah.

Bertambahnya umat juga dikarenakan pada tahun ini mereka bisa datang langsung ke gereja tanpa sistem registrasi seperti tahun sebelumnya. Meski demikian, umat tetap melaksanakan protokol dengan memakai masker sepanjang misa berlangsung.

"Gereja pun sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk kepolisian untuk menjaga keamanan selama
rangkaian Natal dan tahun baru," kata dia.

2. Umat diajak menemukan jalan baru dan kreatif dalam mewartakan kasih-Nya

Ribuan Umat Kristiani Hadiri Misa Natal di Gereja Katedral St. PetrusIDN Times/Debbie Sutrisno

Ceacilia mengatakan, sesai dengan keputusan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) pesan Natal tahun ini mengambil tema 'pulanglah mereka ke
negerinya melalui jalan lain'. Jalan lain itu dapat dipahami secara rohani, yakni ketika seseorang tidak lagi menjalani hidup dengan cara lama, tetapi dengan cara yang baru, menjadi manusia baru.

"Demikian Natal mengajak kita untuk menemukan jalan baru dan kreatif dalam mewartakan kasih-Nya kepada sesama dan makhluk ciptaan," kata dia

Berbagai kemajuan teknologi informasi dan komunikasi sebagai karya manusia seharusnya dapat dimanfaatkan untuk memuliakan Allah dengan membangun tata kehidupan bersama yang penuh kasih. Dalam terang Natal kita diajak untuk semakin bijak, cerdas dan menemukan jalan-jalan kreatif agar karya keselamatan Allah dapat dirasakan oleh banyak orang.

3. Gubernur Jabar pastikan perayaan Natal aman

Ribuan Umat Kristiani Hadiri Misa Natal di Gereja Katedral St. PetrusGubernur Jabar Ridwan Kamil (IDN Times-Azzis Zulkhairil)

Pada pemantauan Misa Malam Natal, Gubernur Jabar Ridwan Kamil memastikan semua perayaan natal di seluruh gereja se-Jabar aman. Dia juga menyampaikan selamat hari raya Natal pada seluruh umat Kristiani.

Ridwan Kamil juga turun langsung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk mengecek ibadah Misa Natal 2023 di beberapa Gereja yang ada di Kota Bandung. Misalnya, Gereja GKPI Jalan Ciliwung, Gereja GKI Jalan Maulana Yusuf, dan terakhir Gereja Katedral “Santo Petrus”.

Emil mengatakan, perayaan malam Misa Natal 2023 di Jabar berbeda dibandingkan tahun sebelumnya. Saat ini kondisi pandemik COVID-19 sudah mulai mereda, sehingga aturan ibadah juga sudah bisa dilaksanakan secara langsung.

"Kami monitor dari tadi siang sampai malam ini situasi 100 persen kondusif. Kami sangat bahagia melihat warga Kristiani berbondong-bondong ke gereja sampai antrean beberapa sesi menunjukkan situasi beribadah sudah sangat baik," ujar Emil di Gereja Katedral "Santo Petrus," Sabtu (24/12/2022) malam.

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya