Rektor IPB: Ratusan Mahasiswa Tertipu Pinjol, Kerugian Miliaran

Para mahasiswa sadar melakukan pinjaman ke sebuah aplikasi

Bandung, IDN Times - Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) tengah dihebohkan dengan dugaan ratusan mahasiswa tertipu kasus pinjaman online (pinjol). Bahkan, kerugian atas kasus tersebut ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Rektor IPB Prof Arif Satria mengatakan, rektotat telah mengundang para mahasiswa yang menjadi korban kasus ini guna menggali informasi yang sebenarnya terjadi. Turut hadir para dekan dan pejabat IPB University lainnya.

Dari pertemuan itu didapatkan informasi bahwa mahasiswa IPB yang terlibat merupakan korban dugaan penipuan transaksi pinjol.

1. Sekitar 300 mahasiswa terjerat kasus ini

Rektor IPB: Ratusan Mahasiswa Tertipu Pinjol, Kerugian MiliaranDokumentasi Antaranews

Hingga saat ini, sebanyak 116 mahasiswa IPB yang jadi korban dari total sekitar 300 orang dari sejumlah perguruan tinggi. Ia menegaskan, pada kasus ini tidak ada transaksi yang sifatnya individual yang dilakukan mahasiswa IPB.

“Artinya, ini bukan kasus berupa mahasiswa IPB yang membeli barang, kemudian tidak bisa bayar. Namun ini kasus yang diduga ada unsur penipuan dengan modus baru yang dilakukan oleh satu oknum yang sama, yang sudah kita identifikasi dan dilaporkan ke polisi,” ujarnya melalui siaran pers diterima IDN Times, Rabu (16/11/202).

2. Mahasiswa diminta melakukan pinjaman online ke satu aplikasi

Rektor IPB: Ratusan Mahasiswa Tertipu Pinjol, Kerugian MiliaranIlustrasi penipuan. (Sumber: antaranews.com)

Terjeratnya para mahasiswa berawal dari tawaran keuntungan 10 persen oleh pelaku dengan melakukan suatu projek bersama. Mahasiswa IPB diminta untuk mengajukan pinjaman online ke suatu aplikasi penyedia pinjaman.

Lalu pelaku meminta dana tersebut digunakan untuk melakukan transaksi di toko online milik pelaku. Dari setiap nominal transaksi itu, mahasiswa dijanjikan mendapatkan komisi 10 persen dan cicilan dibayarkan oleh pelaku. Namun, hingga saat ini, pelaku tidak pernah memenuhinya.

“Secara institusi, IPB kini terus melakukan langkah koordinasi dengan berbagai pihak. Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian. Para mahasiswa IPB University juga melakukan laporan kepada pihak kepolisian. Tentu dukungan kepolisian akan sangat penting untuk menyelesaikan kasus ini,” ungkap Prof Arif.

3. Sudah berkoordinasi dengan OJK atasi persoalan ini

Rektor IPB: Ratusan Mahasiswa Tertipu Pinjol, Kerugian Miliaranilustrasi pinjaman online (IDN Times/Aditya Pratama)

Selain itu, lanjutnya, koordinasi juga dilakukan dengan beberapa aplikasi penyedia pinjaman online yang digunakan pada kasus ini. Arif juga sudah berkoordinasi dengan pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) guna penyelesaian kasus ini agar kunjung rampung.

Arif menekankan bahwa kejadian ini menjadi pelajaran bagi warga IPB. Karena itu, tindakan preventif dengan melakukan peningkatan literasi keuangan dan fintech kepada mahasiswa perlu dilakukan. Hal itu sebagai upaya agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari.

Baca Juga: Hati-hati! Pinjol Ilegal Berkedok Pinjol Legal Mencari Mangsa Nasabah

Baca Juga: Tergiur Untung Besar, Ratusan Mahasiswa IPB Diduga Terjerat Pinjol

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya